Perputaran Uang Di Sampit Expo Rp6,4 Miliar

id Sampit Expo, Perputaran Uang Di Sampit Expo Rp6,4 Miliar, perputran uang sampit expo, wakil bupati kotim, Wakil Bupati Taufiq Mukri, Dinas Perindustri

Perputaran Uang Di Sampit Expo Rp6,4 Miliar

Sampit Expo 2016 dan Pasar Rakyat yang digelar sejak 7 Mei lalu, selalu padat pengunjung hingga hari penutupan, Jumat (13/5/2016) sore. (FOTO ANTARA Kalteng/Norjani)

Sampit (Antara Kalteng) - Perputaran uang di Sampit Expo dan Pasar Rakyat 2016 Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah lebih rendah dibanding tahun-tahun sebelumnya, yakni hanya sekitar Rp6,4 miliar.

"Perputaran Pasar Rakyat dan Sampit Expo 2016 sejak dibuka bupati pada 7 Mei lalu sampai sore ini yakni sekitar Rp6,4 miliar. Yang paling tinggi transaksinya adalah aotomotif dan peserta dari dealer otomotif juga terus bertambah," kata Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pengelola Pasar Kotawaringin Timur, Mudjiono saat penutupan Sampit Expo 2016, Jumat sore.

Tidak disebutkan faktor yang mempengaruhi sehingga transaksi tahun ini lebih rendah dibanding tahun-tahun sebelumnya. Namun Mudjiono menyebut animo masyarakat sangat tinggi meskipun infrastruktur jalan menuju area Sampit Expo masih belum sempurna dan pihaknua memohon maaf atas kekurangan itu.

Tahun ini Sampit Expo dan Pasar Rakyat dilaksanakan di lokasi baru yaitu di kawasan Perumahan Wengga Metropolitan. Pemindahan itu dengan alasan lokasi lama yaitu di kompleks Stadion 29 November Sampit sering terjadi kemacetan karena lokasinya di pinggir jalan raya.

Berdasarkan catatan, perputaran uang selama tujuh hari pada Sampit Expo dan Pasar Rakyat tahun ini, lebih rendah dibanding tahun-tahun sebelumnya. Saat Sampit Expo 2015 dan Pasar Rakyat di Stadion 29 November Sampit tahun lalu, perputaran uang selama sembilan hari mencapai Rp15.930.225.000, yakni pada 25 April-3 Mei 2015, atau sekitar Rp1.770.025.000 per hari. Sedangkan pada Sampit Expo 2014 selama sepuluh hari hanya Rp12.354.860.000.

"Kami berharap momen selama pelaksanaan ini dimanfaatkan dengan baik oleh pelaku UMKM untuk bertukar informasi, bahkan bermintra dengan pelaku usaha lainnya. Karena tahun ini juga ada peserta luar daerah seperti dari Sulawesi, provinsi lain di Kalimantan, Jawa Barat, Jawa Timur dan DKI Jakarta," harap Mudjiono.

Wakil Bupati HM Taufiq Mukri saat menutup Sampit Expo dan Pasar Rakyat 2016, mengaku senang kegiatan ini berjalan lancar. Dia berharap panitia terus berinovasi agar makin banyak peserta yang ikut sehingga membawa dampak besar bagi masyarakat, khususnya pelaku usaha dan daerah.

"Masyarakat harus didorong dalam hal investasi dan tidak pasif. Melalui expo dan pasar rakyat ini jadi momen yang baik untuk promosi semua bidang sehingga masyarakat bisa terlbat secara aktif, tidak hanya jadi penonton. Kami berharap tiap tahun makin meningkat," harap Taufiq.

Taufiq mengkritisi penataan stan yang menurutnya perlu disempurnakan agar arus pengunjung makin lancar. Dia juga meminta pengamanan nantinya ditingkatkan karena tindakan kriminal seperti penjambretan masih terjadi saat kegiatan berlangsung tahun ini.