Anggota DPRD Minta Bulog Tetap Jaga Kualitas Rastra

id DPRD Kotawaringin Timur, DPRD Kotim, Wilian Novendra, Bulog Jaga Kualitas Rastra, Anggota DPRD Minta Bulog Tetap Jaga Kualitas Rastra

Anggota DPRD Minta Bulog Tetap Jaga Kualitas Rastra

Bulog Subdivre Sampit memeriksa kualitas beras di gudang mereka, Rabu (18/5/2016). Pemeriksaan untuk memastikan beras yang akan didistribusikan kepada masyarakat memiliki kualitas bagus. (Foto Antara Kalteng/Norjani)

Sampit (Antara Kalteng) - Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, Wilian Novendra meminta Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub Divisi Regional Sampit selalu menjaga kualitas beras sejahtera (rastra).

"Masyarakat miskin penerima rastra juga manusia, jadi mereka juga berhak untuk menikmati dan memakan beras yang berkualitas, meski beras tersebut mereka beli dengan harga murah," katanya kepada wartawan di Sampit, Rabu.

Wiliam mengungkapkan, rastra yang mereka dapatkan tidak gratis, mereka juga harus membeli, hanya saja harganya agak murah karena sudah disubsidi oleh pemerintah.

Bulog sebagai pihak yang dipercaya pemerintah berkewajiban dan harus menjaga kualitas rastra yang disalurkan.

Menurut dia, beras enak dan berkualitas tidak hanya untuk kalangan mampu, namun masyarakat miskin juga berhak turut menikmatinya.

"Saya harap sebelum didistribusikan ke masyarakat, rastra haruslah dicek terlebih dahulu, hal itu untuk menghindari adanya beras yang tidak layak konsumsi," katanya.

Ia juga meminta masyarakat penerima bersa rastra untuk melapor atau mengembalikan jika ada menerima beras yang rusak atau tidak layak konsumsi.

Pemerintah daerah diharapkan selalu memantau dan mengawasi pasokan beras yang datangnya dari luar daerah, terutama dari Pulau Jawa.

"Pengawasan itu untuk memastikan atau mencegah masuknya beras berkualiatas rendah dan masuknya beras sintetis yang terbuat dari plastik yang belum lama ini banyak ditemukan di daerah Jawa," ucapnya.

Ketersediaan beras di pasar juga harus selalu dipantau untuk memastikan kecukupannya. "Pemerintah harus bisa memastikan stok beras di Kabupaten Kotawaringin Timur saat ini aman, agar masyarakat tidak panik," ujarnya.

Sementara itu, Camat Telaga Antang Sutimin mengaku mendapat komplain warganya karena mereka menerima rastra berkualitas rendah.

"Belum lama ini warga saya ada yang mengembalikan rastra dan minta diganti dengan yang baru, alasannya beras tersebut tidak ada rasanya dan diduga rusak sehingga tidak layak konsumsi," katanya.

Sutimin mengatakan, keluhan warga itu telah disampaikan ke pihak Bulog Sampit, serta contoh beras yang dikeluhkan warga juga telah dikembalikan ke Bulog untuk selanjutnya diperiksa.