UPSK Diharapkan Mampu Berikan Pelayanan Ke Penyandang Disabilitas

id Barito Utara, Nadalsyah, Bupati Barut, Unit Pelayanan Sosial Keliling, UPSK

UPSK Diharapkan Mampu Berikan Pelayanan Ke Penyandang Disabilitas

Bupati Barito Utara Nadalsyah (kiri) menyerahkan alat bantu kepada penyandang disabilitas pada kegiatan Unit Pelayanan Sosial Keliling (UPSK) yang dilaksanakan di Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi setempat di Muara Teweh, Rabu (24/8). (Fo

Muara Teweh (Antara Kalteng) - Bupati Barito Utara, Kalimantan Tengah Nadalsyah membuka kegiatan Unit Pelayanan Sosial Keliling (UPSK) dalam rangka memberikan pelayanan kepada penyandang disabilitas yang ada di daerah ini.

"Kegiatan unit pelayanan sosial keliling ini merupakan sebuah kesempatan emas yang jarang kita temui, karena UPSK melayani 14 Kabupaten/Kota. Dalam hitungan waktu apabila harus keliling baru kembali ke daerah ini, maka 14 tahun yang akan datang baru ada kegiatan seperti ini lagi. Diharapkan kegiatan ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya," kata Bupati Barito Utara (Barut) Nadalsyah di Muara Teweh, Rabu.

Kegiatan UPSK tersebut dilaksanakan Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Barito Utara bekerja sama dengan Dinas Sosial Provinsi Kalteng.

Nadalsyah mengatakan, pada 23 Agustus 2016 telah dibentuk kader rehabilitasi sosial berbasis masyarakat (SBM) sebanyak 15 orang terdiri dari tokoh masyarakat, pekerja sosial masyarakat, tenaga kerja sosial kecamatan dan anggota karang taruna.

"Mereka adalah orang-orang yang diharapkan dapat ikut mensukseskan proses refungsionalisasi dan pengembangan untuk memungkinkan seseorang penyandang disabilitas mampu melaksanakan fungsinya secara wajar. Itulah tugas kader rehabilitasi berbasis masyarakat, mengupayakan terciptanya kesejahteraan sosial terutama bagi penyandang cacat atau disabilitas," kata Bupati yang akrab disapa Koyem ini.

Bupati Nadalsyah mengatakan, berdasarkan surat dari Kepala Dinas Sosial Provinsi Kalteng, Nomor 461/2557/Dinsos.II tanggal 8 Agustus 2016, bahwa kegiatan UPSK mempunyai tugas untuk melakukan pendataan dan pendeksian disabilitas sebanyak 100 orang.

"Tentunya hal ini bukan berarti penyandang disabilitas di Barito Utara hanya berjumlah 100 orang, melainkan hal ini menyesuaikan dengan permohonan dari pihak Dinas Sosial Provinsi Kalteng," katanya.

Dia berharap, dari pertemuan tersebut ada suatu perubahan yang akan terjadi. "Hilangkan rasa putus asa, jangan biarkan bapak dan ibu sekalian hidup sia-sia hanya karena kurang lengkapnya fungsi tubuh, tetapi marilah kita bersemangat menyongsong masa depan yang cerah," katanya lagi.

Pada kesempatann itu juga Bupati Nadalsyah di dampingi Wakil Bupati Barito Utara Ompie Herby menyerahkan alat bantu kepada penyandang cacat seperti kursi roda, tongkat tuna netra dan alat bantu lainnya.