Palangka Raya (Antara Kalte ng) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kalimantan Tengah bersama Pemadam Kebakaran telah menerjunkan tim untuk memantau dan membantu bencana banjir di sejumlah wilayah di Kabupatan Kotawaringin Barat.
Tim tersebut tidak hanya menyampaikan informasi terkini namun juga ikut terlibat mengirim bantuan logistik ke daerah yang masih terjadi banjir, kata Kepala BPBD Kalteng Syahril Tarigan di Palangka Raya, Jumat.
"Informasi dari Pemerintah Kabupaten Kobar, banjir memang sudah mulai surut. Tapi, kita tetap harus menurunkan tim untuk memastikan kondisi dan jumlah masyarakat yang terdampak banjir, serta hal lainnya," tambahnya.
Berdasarkan perkiraan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), curah hujan di Kalteng masih cukup tinggi hingga April 2017, sehingga peluang terjadinya hujan lebat seperti hari-hari sebelumnya masih mungkin terjadi.
Menyikapi perkiraan BMKG tersebut, BPBD Kalteng pun akan terus meningkatkan koordinasi dengan kabupaten/kota untuk terus waspada terhadap potensi banjir maupun bahkan tanah longsor.
"Kita mengingatkan agar Kabupaten/kota tidak terlambat menetapkan status bencana. Apabila memang sudah terlihat semakin parah, jangan ragu menetapkan status, agar Pemerintah Provinsi dan Pusat bisa cepat bertindak," kata Syahril.
Sepekan yang lalu sejumlah titik di Kabupaten Kobar mengalami kebanjiran akibat meluapnya Sungai Arut. Kebanjiran terjadi di sepuluh desa dan satu kelurahan dengan debit air 1,5-2 meter.
Kepala BPBD Kalteng menyebut banjir tidak hanya sempat terjadi di Kabupaten Kobar, namun juga di Kabupaten Lamandau, Murung Raya, Seruyan, Kapuas, Barito Utara, Kotawaringin Barat, Kotawaringin Timur, dan Kota Palangka Raya.
"Saat terjadi banjir, kami dari BPBD Kalteng terus memantau kondisi terakhir. Tim juga sempat diterjunkan untuk memasok sejumlah bantuan logistik kepada warga yang terdampak banjir. Bantuan itu berupa makanan siap saji, perlengkapan bayi, sarung dan selimut," demikian Syahril.
Berita Terkait
PJ Bupati Kobar: Kehadiran MPP harus membuat pelayanan publik lebih efisien
Selasa, 23 April 2024 22:38 Wib
Tingkatkan pelayanan, Pj Bupati Kobar pimpin peluncuran MPP dan MPP digital
Senin, 22 April 2024 22:27 Wib
Polisi imbau warga hindari kawasan Monas sampai Merdeka Barat pagi ini
Senin, 22 April 2024 7:50 Wib
Wisata pantai di Kobar sumbang pemasukan Rp250 juta selama libur Lebaran
Sabtu, 20 April 2024 16:56 Wib
RSUD SI Kobar terus tingkatkan fasilitas kesehatan
Jumat, 19 April 2024 17:47 Wib
Siap tanggap bencana, sejumlah lokasi rawan banjir di Kobar terus dipantau
Kamis, 18 April 2024 18:15 Wib
Polri gali makam korban dugaan pembunuhan oleh oknum TNI di Sawahlunto
Rabu, 17 April 2024 13:49 Wib
Polisi dalami kasus pembunuhan pria yang terkubur dalam rumah
Rabu, 17 April 2024 12:46 Wib