Kapan Pembangunan Kereta Api Katingan-Gumas Dipantau?

id Syahrin Daulay, Kapan Pembangunan Kereta Api Katingan-Gumas Dipantau, kereta api kalteng

Kapan Pembangunan Kereta Api Katingan-Gumas Dipantau?

Ilustrasi - Pekerja memasang beton bantalan rel kereta api (FOTO ANTARA/Anis Efizudin)

Palangka Raya (Antara Kalteng) - Pejabat Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah Syahrin Daulay mengakui pihaknya belum memantau lokasi pembangunan kereta api dari Kabupaten Katingan hingga Kabupaten Gunung Mas walau pembangunannya telah dimulai beberapa waktu lalu.

Pihak Rusia selaku investor pembangunan rel kereta api itu pernah mengusulkan dokumen lingkungan ke Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kalteng dan sudah tidak ada masalah, ucap Syahrin di Palangka Raya, Kamis.

"Kalau jalur rel kereta api melalui mana saja, saya takut salah. Tapi dari Katingan hingga Gumas. Seingat saya, izin pembangunan kereta api itu juga khusus. Artinya bukan transportasi manusia melainkan sumber daya alam," ucapnya.

Jalur rel kereta api yang telah dibangun oleh investor dari Negara Rusia dengan panjang diperkirakan sekitar 100 kilometer itu, informasinya dimulai dari Tewang Karangan Kabupaten Katingan hingga Tumbang Maraya Kabupaten Gunung Mas.

Syahrin membantah bahwa jalur kereta api Katingan-Gumas melewati hutan lindung. Sebab, berbagai dokumen lingkungan dan lainnya telah dipenuhi oleh investor dari Rusia selaku pengusul pembangunan kereta api tersebut.

"Waduh, kalau tahun untuk pengusulan pembangunanya saya lupa. Tapi kita sudah pernah mendiskusikan mengenai trase dan berbagai dokumen pembangunan rel kereta api dari Katingan hingga Gumas itu," ucapnya.

Pembangunan rel KA ini oleh investor dari Rusia tersebut informasinya murni investasi penanaman modal asing (PMA), dan saat ini prosesnya sudah mulai berjalan dengan melakukan pembersihan lahan yang menjadi jalurnya.

"Tentunya pembangunan itu telah didahului dokumen-dokumen perencanaan. Tapi, saya memang belum ada memantau langsung ke sana," demikian Syahrin. 



Baca Juga :