Polda Kalteng Siapkan 4.000 Personel Amankan Pilkada Serentak

id polda kalteng, pengamanan pilkada serentak, pengecekan personel, pilkada 2018

Polda Kalteng Siapkan 4.000 Personel Amankan Pilkada Serentak

Kapolda Kalimantan Tengah Brigjen Pol Anang Revandoko didampingi sejumlah pejabat utama Polda setempat melakukan pengecekan personil dan senjata jelang pilkada serentak yang dilaksanakan 11 Kabupaten satu Kota di Kalteng, Rabu (17/5/2017). (Foto Anta

Palangka Raya (Antara Kalteng) - Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah menyiapkan 4.000 personel untuk mendukung penyelenggaraan Pilkada serentak di 11 kabupaten/kota  di provinsi setempat. 

"Dari 6.000 personel Polda setempat,  2/3 personel yakni sekitar 4.000 personel bakal terlibat dalam pengamanan Pilkada. Bahkan anggota yang sudah dilatih dalam memegang senjata serta berbagai armada wajib mengoperasionalkan alat untuk dukungan Pilkada itu," kata Kapolda Kalteng Brigjen Pol Anang Revandoko melalui Kabid Humas setempat AKBP Pambudi Rahayu usai melaksanakan pengecekan personel di halaman Polda setempat, Rabu. 

Pambudi mengatakan, hampir semua personel yang sudah mengawaki alat dari satuannya, misalnya unit jibom ,sudah pasti dia wajib menguasainya semua. Apalagi ketika di lapangan ada hal-hal yang penting, mereka sudah pasti bisa mengamankannya sesuai dengan ilmu keahliannya.

"Digelarnya pengecekan personel dan senjata selain untuk pengamanan Pilkada, pimpinan juga ingin mengetahui sampai dimana penggunaan alat yang dimiliki oleh personelnya. Takutnya, akibat kurangnya berlatih untuk memperagakan alat, seperti senjata dan peralatan lainnya, pada saat hari terjadi hal yang tidak dinginkan, tidak bisa mengoperasikannya," katanya.

Dari 11 wilayah yang bakal menyelenggarakan pesta demokrasi dengan cara serentak itu, ada dua wilayah yang wajib diperhatikan secara intensif karena tingkat kerawanan serta kecurangan terjadi.

"Wilayah yang jumlah penduduknya banyak seperti Kabupaten Kapuas dan Palangka Raya. Wilayah rawan itu tentunya bakal kita perbanyak jumlah anggota untuk pengamanan pilkada 2018," beber perwira berpangkat melati dua itu.

Sebelum digelarnya pilkada serentak, orang nomor satu di lingkup Polda setempat juga meminta agar personel gencar melakukan pelatihan dalam pengamanan dan pengendalian massa apabila terjadi kondisi yang tidak kondusif.

"Tentunya setiap personel terus berlatih agar pada hari H nya nanti tidak kaku melaksanakan tugasnya," demikian dia.