Kapal Patroli Disiagakan di Pantai Ujung Pandaran, Untuk Apa?

id pantai ujung pandaran, polres kotim

Kapal Patroli Disiagakan di Pantai Ujung Pandaran, Untuk Apa?

Suasana Pantai Ujung Pandaran Kabupaten Kotawaringin Timur dipadati wisatawan, pada lebaran tahun 2016. Berbagai fasilitas permainan tersedia di pantai itu. (Foto Antara Kalteng/Norjani)

Sampit (Antara Kalteng) - Kepolisian Resor Kotawaringin Timur, Kalteng, menyiagakan kapal patroli untuk mengamankan objek wisata Pantai Ujung Pandaran yang biasanya akan diserbu puluhan ribu wisatawan saat libur lebaran Idul Fitri.

"Kami akan menempatkan 50 personel untuk pengamanan di Ujung Pandaran. Satpolair juga akan berjaga menggunakan kapal untuk di perairan sekitar pantai," kata Kepala Bagian Operasional Polres Kotawaringin Timur, Kompol Muhammad Ali Akbar di Sampit, Kamis.

Pantai Ujung Pandaran terletak di Desa Ujung Pandaran Kecamatam Teluk Sampit, berjarak sekitar 85 kilometer dari pusat kota Sampit. Pantai yang menghadap laut Jawa ini merupakan objek wisata andalan Kotawaringin Timur.

Pantainya yang indah, menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke kawasan itu. Saat libur lebaran tahun lalu, lebih dari 60.000 orang wisatawan lokal dan luar daerah datang berlibur di kawasan itu.

Melonjaknya pengunjung tidak terlepas dari upaya pemerintah daerah bersama sektor swasta mengembangkan kawasan wisata setempat. Kini pengunjung dapat menikmati berbagai fasilitas seperti berbagai penginapan serta wahana permainan air.

Di pantai Ujung Pandaran juga terdapat objek wisata religi yakni kubah atau makam Syekh Abu Hamid bin Syekh Haji Muhammad As`ad Al Banjary. Kubah ini sering didatangi peziarah lokal dan luar daerah, bahkan dari Kalimantan Selatan.

Terus meningkatnya jumlah pengunjung membuat Polres Kotawaringin Timur juga meningkatkan pengamanan. Tidak hanya di daratan, tetapi juga di perairan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan seperti tindak kejahatan dan kecelakaan.

Petugas cukup banyak disebar untuk mencegah peluang pelaku kejahatan menjalankan aksinya. Selain itu, petugas juga bersiaga mengatur arus lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan parah karena hanya ada satu jalan utama menuju ke kawasan Ujung Pandaran.

"Saat ini posko sudah didirikan di Ujung Pandaran untuk mengatur kelancaran arus mudik, sekaligus pengamanan saat libur lebaran nanti. Polsek di sepanjang jalur menuju Ujung Pandaran juga disiagakan untuk pengamanan arus mudik dan balik," kata Ali.

Ali mengimbau masyarakat yang mudik lebaran untuk menjaga kesehatan dan kondisi kendaraan, serta melengkapi surat-surat yang diharuskan. Pemudik disarankan menunda perjalanan jika kondisi kesehatan atau kendaraan tidak memungkinkan karena rawan kecelakaan.