Wisatawan Ujung Pandaran Meningkat, Ini yang Dirasakan Masyarakat Setempat

id pantai ujung pandaran, wisatawan kotim

Wisatawan Ujung Pandaran Meningkat, Ini yang Dirasakan Masyarakat Setempat

Pengunjung objek wisata pantai Ujung Pandaran masih tetap ramai di libur Lebaran ini. (Foto Antara Kalteng/Norjani)

Sampit (Antara Kalteng) - Meningkatnya jumlah wisatawan yang berkunjung ke pantai Ujung Pandaran Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalteng, selama musim libur Idul Fitri 1438 Hijriah ini, membawa dampak positif bagi masyarakat setempat.

"Alhamdulillah kami merasakan keuntungan dari peningkatan pengunjung. Walaupun suasana seperti ini cuma setahun sekali, kami tetap bersyukur karena bisa mendapatkan penghasilan lumayan," kata Salahudin, warga Desa Ujung Pandaran, Rabu.

Sejak hari lebaran yakni Minggu (25/6), sudah banyak wisatawan yang datang. Tidak hanya masyarakat Kotawaringin Timur, tetapi juga ada yang berasal dari daerah lain di Kalimantan Tengah.

Momen tahunan ini dimanfaatkan masyarakat Ujung Pandaran untuk mendapatkan penghasilan tambahan karena selama ini mereka umumnya hanya mengandalkan pendapatan dari hasil mencari ikan di laut. Warga ada yang berjualan makanan, menjadi petugas parkir, menyewakan perlengkapan mandi, hingga menyiapkan toilet dan kamar mandi berbayar.

Seperti beberapa warga yang menyediakan toilet dan kamar mandi berbayar. Saat pengunjung membeludak pada hari kedua Lebaran, pendapatan penyewaan toilet dan kamar mandi bayar bisa mencapai Rp5 juta dalam sehari.

Setiap warga yang ingin ke kamar mandi atau toilet, dikenakam tarif Rp5000 per orang. Dengan delapan kamar mandi dan toilet yang disediakan, penghasilan yang didapat cukup lumayan.

Penjabat Kepala Desa Ujung Pandaran, Muslih mengatakan, pengunjung objek wisata Ujung Pandaran sangat banyak. Dia berharap ini membawa dampak positif bagi masyarakat desa.

"Pengunjung sangat ramai, tidak hanya di pantai dekat perkampungan, tetapi juga di sejumlah penginapan yang disediakan pengusaha. Masyarakat juga diberdayakan," kata Muslih.

Pantai Ujung Pandaran terletak di Kecamatan Teluk Sampit, berjarak sekitar 85 kilometer dari pusat kota Sampit. Tahun lalu, sekitar 60.000 wisatawan berkunjung ke pantai yang menghadap laut Jawa tersebut.