Keberadaan Perusahaan Karet Perlu Diperbanyak di Kalteng

id DPRD Kalimantan Tengah, Lodewik Christopel Iban, Perusahaan Karet

Keberadaan Perusahaan Karet Perlu Diperbanyak di Kalteng

Ilustrasi - Petani Karet. (Foto Antara Kalteng/Habibullah)

Palangka Raya (Antara Kalteng) - Anggota Komisi B DPRD Kalimantan Tengah, Lodewik Christopel Iban menyebut pemerintah provinsi dan pemkab/pemko Kota se-Kalteng perlu mendatangkan dan memperbanyak perusahaan karet di wilayah ini.

Keberadaan perusahaan karet yakni PT Borneo anak perusahaan Insan Bonafit Group di Desa Gohong Kabupaten Pulang Pisau mendapat apresiasi bahkan sambutan yang luarbiasa dari masyarakat sekitar, kata Lodewick di Palangka Raya, Jumat.

"Perusahaan itu memang belum beroperasi tapi sudah membeli getah karet milik masyarakat. Perusahaan seperti ini yang perlu diperbanyak di Kalteng, karena keberadaannya langsung dirasakan masyarakat," ucapnya.

Wakil Rakyat dari Partai Nasdem ini mengaku telah bertemu dengan pihak PT Borneo di sela-sela reses perseorangan ke Desa Gohong. Dalam pertemuan tersebut PT Bornoe ternyata juga bersedia membeli getah karet dari masyarakat manapun dalam jumlah kecil maupun besar.

Dia mengatakan keberadaan perusahaan karet ini tidak hanya memberikan manfaat bagi masyarakat Desa Gohong tapi juga Kabupaten Pulang Pisau. Sebab, perusahaan itu tentunya akan memberikan dampak pada semakin membaiknya harga getah karet.

"Kalau selama ini harus melalui pihak ketiga atau keempat, sekarang kan bisa langsung menjual ke perusahaan. Jadi, hadirnya perusahaan itu dapat meningkatkan perekonomian masyarakat, khususnya petani pekebun karet," kata Lodewick.

Anggota DPRD Kalteng dari daerah pemilihan IV yang meliputi Kabupaten Pulang Pisau dan Kapuas ini mengapresiasi PT Borneo tetap memikirkan dan sedang berupaya mengantisipasi agar tidak terjadi pencemaran udara akibat bau getah karet.

Dia mengatakan mengantisipasi permasalahan khsususnya pencemaran udara pihak perusahaan sendiri telah mempersiapkan sistem penanganan khusus, yaitu penyediaan lokasi untuk penampungan karet mentah agar bau tidak sedap dari karet mentah tersebut tidak menyebar dan menggangu indra penciuman.

"Getah karet itu memang kalau sudah terendam air, pasti mengeluarkan bau tidak sedap. Saya benar-benar mengapresiasi keberadaan dan keseriusan perusahaan karet tersebut dalam berusaha di provinsi ini," kata Lodewick.

Anggota DPRD Kalteng ini saat reses perseorangan mengunjungi sejumlah wilayah, yakni Desa Karya Bersama yang terletak di Kecamatan Mandomai dan kelurahan Murung Keramat Kecamatan Selat kabupaten Kapuas, serta Desa Gohong Kecamatan Kahayan Hilir Kabupaten Pulang Pisau.