Pemkab Kapuas Diminta Perjelas Status Kepemilikan Lahan SMAN-1 Timpah

id DPRD Kalteng, Elisa Lambung, kepemilikan lahan SMAN-1 Timpah, Timpah, Pemkab Kapuas

Pemkab Kapuas Diminta Perjelas Status Kepemilikan Lahan SMAN-1 Timpah

Anggota DPRD Kalimantan Tengah Elisa Lambung. (Istimewa)

Palangka Raya (Antara Kalteng) - Anggota Komisi C DPRD Provinsi Kalimantan Tengah, Elisa Lambung meminta Pemkab Kapuas dapat memperjelas status kepemilikan lahan yang dipergunakan SMA Negri-1 Timpah karena sangat berdampak pada sulitnya pemberian bantuan dari Pemerintah Pusat dan Pemprov Kalteng.

Kewenangan pengelolaan SMA sekarang berada di pemerintah provinsi sehingga persoalan status kepemilikan tanah SMAN-1 Timpah harus disikapi serius oleh Pemkab Kapuas melalui tim teknis, kata Elisa di Palangka Raya, Sabtu.

"Kabupaten Kapuas dan Pemprov Kalteng harus berkoordinasi untuk membantu bagaimana prosesnya. Karena bagaimanapun juga status tanah harus jelas supaya tidak mengganggu dunia pendidikan," tambahnya.

Anggota DPRD Kalteng dari Daerah Pemilihan IV meliputi Kabupaten Pulang Pisau dan Kapuas ini mengaku sudah ada menghubungi Dinas Pendidikan Provinsi Kalteng terkait berbagai persoalan yang dihadapi SMAN 1 Timpah, termasuk status kepemilikan tanah.

"Walau telah berkomunikasi dengan Dinas Pendidikan Kalteng, namun harapannya ada langkah cepat dalam menyelesaikan permasalahan tersebut," kata Elisa.

Politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) ini juga meminta agar pembangunan gedung olahraga di Kecamatan Timpah Kabupaten Kapuas dapat segera diselesaikan. Sebab, dari tahun 2012 sampai sekarang, pembangunan gedung olahraga yang berada di Kecamatan Timpah itu tidak ada tindaklanjut dari pemerintah kabupaten.

Dia mengatakan dalam reses perseorang yang telah dilakukan, ternyata ada persoalan lain yang perlu diperhatikan, yakni gaji Damang dan Mantir di Kecamatan Timpah sudah lama tidak terealisasi di lapangan.

"Ada yang kewenangan provinsi, ada pula yang memang kewenangan provinsi. Tapi pada intinya harus disikapi pemerintah. Nanti saya akan sampaikan kepada Pemerintah mengenai temuan di lapangan saat reses perseorangan," demikian Elisa.