Pangkalan Bun (ANTARA) - Perusahaan besar PT Gunung Sejahtera Ibu Pertiwi (GSIP) dan PT Agro Menara Rachmat (AMR) yang beroperasi di Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah terus menunjukkan komitmennya dalam membentuk generasi muda yang tangguh dan berdaya saing tinggi dari pelosok negeri.
"Kami percaya, pendidikan adalah jembatan masa depan. Karena itu, kami terus menciptakan ruang tumbuh, tempat anak-anak yang bermimpi besar dan mewujudkannya,” kata Administratur PT GSIP AMR, Rahadhian Tegar di Pangkalan Bun, Jumat.
Menurutnya, keterbatasan geografis bukan penghalang untuk menorehkan prestasi gemilang. Justru dari pelosok inilah, bibit unggul negeri mulai tumbuh dengan besar.
Salah satunya seperti M. Ghaniy Nur Lathiif siswa asal Sekolah Menengah Pertama (SMP) Astra Agro Lestari binaan PT GSIP AMR, yang berhasil meraih Juara 1 Nasional dalam ajang Piala Danrem 072/Pamungkas Gelora Taekwondo Indonesia 2025, yang dilaksanakan di GOR Among Rogo, Yogyakarta, Jawa Tengah.
"Capek, Pak. Latihannya berat, fisik dan mental harus kuat,” ungkap Ghaniy, anak kedua dari dua bersaudara ini mengenang perjuangannya menuju podium tertinggi.
Di balik kemenangannya, tersimpan kisah luar biasa dari seorang remaja yang berlatih jauh dari pusat kota, sebuah sekolah yang berdiri kokoh di tengah hamparan perkebunan sawit Kalimantan.
"Kisah Ghaniy adalah refleksi nyata dari mimpi besar yang sedang dibangun Astra Agro melalui dunia pendidikan," ungkap Rahadhian.
Baca juga: Tanam jagung serentak upaya Astra Agro dukung program swasembada pangan
Prestasi Ghaniy dinilai juga tidak lepas dari dukungan penuh keluarga, khususnya orang tuanya yang menjadi bagian dari Astra Agro.
Di sinilah nilai-nilai perusahaan mengambil bentuk paling nyata, menjalankan bisnis yang selaras dengan peningkatan kualitas hidup dan masa depan keluarga karyawannya.
Dia menyampaikan, komitmen PT GSIP AMR dalam mendampingi tumbuh kembang siswa siswi binaannya melalui akses pendidikan dan pembinaan karakter membuahkan hasil yang membanggakan.
Dari tengah kebun sawit, lahir anak bangsa yang siap bersaing dan menginspirasi, membuktikan bahwa mimpi besar bisa tumbuh di mana saja, selama ada keyakinan, kerja keras, dan dukungan yang tulus.
Sementara itu Kepala SMP Astra Agro Lestari, Rofik menjelaskan bahwa keberhasilan ini bukanlah kebetulan, melainkan hasil dari program pembinaan karakter dan prestasi yang konsisten diterapkan di sekolah.
“Kami ingin membuktikan bahwa anak-anak dari daerah pun mampu bersaing di kancah nasional. Bukan hanya unggul secara teknis, tapi juga menjunjung nilai-nilai luhur seperti disiplin, hormat, dan kerja keras,” demikian Rofik.
Baca juga: Peduli lingkungan, Sekolah adiwiyata milik Astra Agro lakukan penanaman pohon
Baca juga: Astra Agro di Kalteng salurkan PMT untuk cegah stunting
Baca juga: Terapkan budaya keberlanjutan, sekolah binaan Astra Agro di Kalteng gelimang prestasi