Kuala Kapuas (ANTARA) - Komisi IV DPRD Kabupaten Kapuas, melakukan konsultasi dan koordinasi ke DPRD Provinsi Kalimantan Tengah, terkait mekanisme pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) tahun anggaran 2026.
“Agenda utama kunjungan kami adalah membahas mekanisme pembahasan KUA-PPAS, hingga ke tahap pembahasan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Tahun Anggaran 2026,” kata Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kapuas, Ilham Anwar usai kunjungan, Kamis.
Selain mengunjungi DPRD Provinsi Kalteng, pihaknya juga melakukan kunjungan ke DPRD Kota Palangka Raya, terkait hal yang sama.
Dalam kunjungan ke DPRD Kota Palangka Raya, rombongan Komisi IV diterima oleh Tenaga Ahli Pimpinan dan Banmus, yakni Lalu Ahmad Supran, Siti Masmah, serta Rusance, Tenaga Ahli Komisi I. Sementara itu, saat bertemu dengan DPRD Provinsi Kalteng, rombongan disambut oleh Diwung, selaku Kepala Bagian Persidangan, Perundang-undangan, dan Kehumasan.
Dalam pertemuan itu, terungkap bahwa mekanisme yang dijalankan DPRD Provinsi Kalteng maupun DPRD Kota Palangka Raya tidak jauh berbeda dengan yang diterapkan DPRD Kabupaten Kapuas.
“Proses dimulai dari pembahasan di tingkat komisi, kemudian dilanjutkan ke rapat Badan Anggaran (Banggar), hingga akhirnya menghasilkan kesimpulan serta penetapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD),” katanya.
Baca juga: Pemkab Kapuas susun produk unggulan daerah untuk perkuat hilirisasi
Politisi dari Partai Amanat Nasional (PAN) ini, menegaskan bahwa kunjungan tersebut menjadi langkah penting untuk menyamakan persepsi serta memperkuat koordinasi antarlegislatif di daerah.
“Kami ingin memastikan mekanisme yang berjalan di DPRD Kapuas sejalan dengan praktik di provinsi maupun kota, sehingga pembahasan anggaran dapat berjalan lebih efektif dan sesuai aturan,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, diharapkan pembahasan KUA-PPAS dan RKA Tahun Anggaran 2026 di Kabupaten Kapuas dapat berlangsung lebih lancar, transparan, serta mampu menghasilkan keputusan yang berpihak pada kepentingan masyarakat.
Baca juga: Dekranasda Kapuas komitmen bina dan kembangkan potensi kerajinan lokal
Baca juga: Polisi amankan seorang buruh tani di Kapuas Timur, diduga edarkan sabu
Baca juga: Dinas Kesehatan Kapuas raih predikat Sangat Memuaskan