Sukamara (ANTARA) - Kabupaten Sukamara, Kalimantan Tengah, dan Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, semakin dekat mewujudkan mimpi puluhan tahun warga kedua wilayah tersebut terkait akses jalan penghubung melalui Jembatan Jelai.
Bupati Sukamara, Masduki, mengungkapkan
"Kami mengapresiasi atas keseriusan Pemerintah Kabupaten Ketapang dalam mempercepat pembangunan infrastruktur vital ini. Jembatan ini adalah harapan besar masyarakat untuk memperlancar mobilitas dan menggerakkan roda perekonomian," kata Bupati Sukamara, Masduki saat meninjau lokasi Jembatan Jelai bersama Bupati Ketapang, Alexander Wilyo, Senin.
Kunjungan bersama ini menandai kelanjutan proyek strategis yang diharapkan rampung tahap perizinannya pada akhir 2025.
Jembatan Jelai akan menghubungkan Sukamara dan Ketapang, khususnya wilayah 'Manis Mata dan Sukaramai', membuka peluang baru bagi pertumbuhan ekonomi dan sinergi antar daerah.
“Konektivitas ini akan mempercepat pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di kedua kabupaten," kata Masduki.
Bupati Ketapang, Alexander Wilyo, menjelaskan bahwa saat ini proses pengurusan izin pinjam pakai kawasan untuk koridor jalan sepanjang 1,7 kilometer sedang berlangsung, termasuk izin lingkungan (UPL/APL) dan tata batas oleh BPKH Kementerian Kehutanan.
"Kami targetkan perizinan selesai akhir tahun ini, dan pembangunan tahap pertama dimulai 2026," ungkap Alexander.
Alex juga menyebutkan keterlibatan perusahaan lokal di sekitar Desa Sukaramai yang siap mendukung penimbunan badan jalan selebar 25 meter menuju Jembatan Jelai.
Alex menegaskan komitmennya untuk memperhatikan wilayah perbatasan, mengingat arus transportasi antar kedua wilayah selama ini bergantung pada jalur air.
"Kami ingin memastikan transportasi darat yang lancar untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat, terutama di perbatasan," tambahnya.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Pemprov Kalimantan Tengah dan Pemkab Sukamara atas kolaborasi proaktif dalam proyek ini.
Dengan semangat sinergi, pembangunan akses jalan penghubung ini bukan hanya tentang infrastruktur, melainkan juga tentang mempererat hubungan antarwilayah dan membuka lembaran baru bagi kemajuan bersama.
Masyarakat Sukamara dan Ketapang kini menantikan momen bersejarah ketika Jembatan Jelai menjadi jembatan harapan yang menghubungkan masa depan mereka.