Olivia Zalianty puji "Selendang Merah"

id Sebuah adegan dari pertunjukan Opera Jawa: Selendang Merah

 Olivia Zalianty puji "Selendang Merah"

Sebuah adegan dari pertunjukan Opera Jawa: Selendang Merah, yang disutradarai oleh Garin Nugroho, penata musik Rahayu Supanggah, penata gerak Angono Kusumo & Danang Pamungkas, yang ditampilkan di Teater Jakarta, TIM, Jakarta, Sabtu sore (13/4). (ANTA

Jakarta (ANTARA
News) - Aktris Olivia Zalianty memuji pertunjukan trilogi terakhir Opera
Jawa: "Selendang Merah" besutan Garin Nugroho yang berlangsung di
Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki hari ini.


Dalam durasi 1,5 jam, kisah cinta segitiga antara Tuan Ledhek, Sri
Ledhek, dan Hanoman itu menggunakan bahasa Jawa. Meskipun tidak mengerti
bahasanya, Olivia menilai kisah "Selendang Merah" mudah dipahami
dibandingkan pertunjukan Opera Jawa sebelumnya.



"Aku orang Jawa, tapi nggak terlalu mengerti bahasa Jawa. Tapi aku
bisa menikmati karena ceritanya simpel. Kisah percintaan ini sederhana
ceritanya, tapi dikemasnya sensual," tukas Olivia yang pernah
menyaksikan "Ranjang Besi", serial pertama dari trilogi Opera Jawa.



Olivia memuji aspek visual dari lakon menampilkan ragam kultur dari
luar Jawa, seperti topeng-topeng Papua yang dipakai para penari. Desain
kostum dan pernak-pernik yang dikenakan para pemain pun tidak luput dari
pujiannya.



"Pertunjukannya banyak bermain simbol-simbol secara mas Garin orang
film jadi sinematografi, gambarnya bagus banget. Mulai dari warna,
komposisi, adegan, itu luar biasa," tutur dia.