Kalteng Berencana Sediakan Psikiater Bagi Atlet PPLP

id Kalteng Berencana Sediakan Psikiater Bagi Atlet PPLP

Keberadaan tenaga psikiater di PPLP sangat penting untuk menguatkan mental dan membantu para atlet pelajar yang tinggal di PPLP...
Palangka Raya, 17/4 (Antara) - Dinas Pemuda dan Olahraga Kalimantan Tengah berencana menyediakan psikiater bagi para atlet yang mengikuti pengembangan kemampuan di Pusat Pembinaan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) guna meminimalisir terjadinya stress dan tingkat kejenuhan.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalteng Suyanto melalui Kabid Olahraga, Hamdan di Palangka Raya, Rabu, mengaku sejauh ini pihaknya lebih memprioritaskan pemeriksaan kesehatan secara fisik sedangkan dari sisi psikis para atlet belum pernah dilakukan.

"Keberadaan tenaga psikiater di PPLP sangat penting untuk menguatkan mental dan membantu para atlet pelajar yang tinggal di PPLP. Mereka jauh dari rumah dan orangtua, saat menghadapi masalah pribadi memerlukan pihak yang mampu memberikan konsultasi," kata Hamdan.

Ia mengungkapkan bahwa tenaga medis di PPLP sudah ada dan rutin melakukan pemeriksaan, hanya tenaga psikiater yang belum tersedia. Kalaupun ada kendala dalam pembentukan tim psikiater maka Dispora akan membuat surat keputusan (SK) agar bertugas di PPLP atau setidaknya meminjam tenaga psikiater yang ada di Dinas Kesehatan Kalteng.

Dispora Kalteng juga akan melakukan pertemuan dengan penghuni PPLP untuk stretching atau peregangan dalam bentuk informal agar bisa mengurangi beban mental para atlet pelajar sehingga bisa lebih fokus dalam mencapai hasil yang diharapkan.

"Kami akan memperketat peraturan dan tata tertib tanpa mengurangi hak dan kewajiban di PPLP Kalteng, seperti mengumpulkan telepon seluler para penghuni ketika telah memasuki waktu yang ditetapkan, apabila hal tersebut memang menjadi sumber masalah perkembangan atlet," terang Hamdan.

Kabid Olahraga Dispora itu mengungkapkan, semua langkah tersebut segera dilakukan, mengingat pada Minggu (14/4) malam ada salah satu penghuni PPLP Kalteng yang ditemukan meninggal dunia dengan mulut dan hidung keluar busa.

Padahal, dalam perkembangan sebelumnya, atlet Dayung putri berinisial DNR (17) yang bersekolah di SMA Negeri 4 Palangka Raya tersebut tidak pernah ada masalah, baik dari pembelajaran, pelatihan, maupun makan dan minumnya.

"Kami tidak mengetahui masalah pribadinya. Makanya ke depan perlu lebih menekankan pada pendekatan persuasif kepada seluruh atlet PPLP Kalteng untuk menghindari masalah yang sama," demikian Hamdan.



(T.KR-JWM/B/T007/T007)