Jakarta (ANTARA News) - Pulau Bali meraih penghargaan Island Destination of the Year dalam ajang China Travel & Meetings Industry Awards 2013 yang diselenggarakan dua majalah wisata terkemuka Tiongkok "TravelWeekly" dan "Events".
Bali
meraih penghargaan setelah mendapat penilaian tertinggi dari sebuah
dewan juri yang beranggotakan para pakar dan pengamat industri
pariwisata di China, dan hasil pemungutan suara via online yang
dilakukan masyarakat China melalui website majalah tersebut.
Dalam
pemungutan suara itu, pulau Bali mengungguli dua kandidat lainnya yaitu
Tahiti dan Mauritius, demikian seperti dikutip dari laman setkab.go.id,
Jumat.
Penyerahan penghargaan dilakukan Ketua dan Presiden
Across China Communication Hersey Cao kepada Sekretaris Pertama
Pelaksana Fungsi Ekonomi KBRI Beijing di Hotel Conrad, Beijing, China,
Kamis (4/9).
Hadir dalam acara pemberian penghargaan ini adalah
wakil-wakil dari kalangan industri dan media pariwisata di China,
termasuk wakil dari KBRI Beijing dan Visit Indonesian Tourism Office di
Beijing.
Presiden Direktur ‘Contineo Media’, Raymond Wong, yang
merupakan pemilik ‘TravelWeekly’ mengemukakan, tujuan pemberian
penghargaan tahunan ini adalah untuk memberikan pengakuan kepada para
pelaku industri pariwisata dan MICE terbaik agar lebih bersemangat dalam
mengelola kedua industri tersebut dan memberikan pelayanan terbaik
kepada masyarakat.
Selain Pulau Bali, sejumlah tempat atau
institusi di industri pariwisata dan MICE yang berhasil meraih
penghargaan dalam ajang ‘China Travel & Meetings Industry Awards
2013’ ini antara lain Le Royal Meridien Shanghai (Business Hotel of the
Year), Afrika Selatan (Luxury MICE Destination of the Year), Australia
(Golf Destination of the Year), Etihad (Airline of the Year First
Class), Hong Kong (Meeting & Incentive Destination (Short Haul) of
the Year), dan Hangzhou (Meeting & Incentive City of the Year
(Mainland China).
Kegiatan China Travel & Meetings Industry Awards 2013 ini merupakan
kegiatan tahunan yang telah diselenggarakan sejak tahun 2002 oleh
majalah pariwisata terkemuka Tiongkok ‘TravelWeeklyâ€.
Berita Terkait
Imigrasi deportasi turis Australia berbisnis spa
Rabu, 27 Maret 2024 18:35 Wib
Sebanyak 21 lokasi tarawih saat Nyepi di Bali telah disiapkan
Minggu, 10 Maret 2024 17:08 Wib
Imigrasi Bali usir turis Ceko dan Argentina jadi instruktur yoga
Jumat, 23 Februari 2024 15:46 Wib
Kominfo: 4,8 juta konten negatif diblokir sejak 2018
Jumat, 23 Februari 2024 10:40 Wib
Tak mampu bayar denda Rp15 juta, Imigrasi Bali deportasi WNA asal AS
Sabtu, 17 Februari 2024 23:31 Wib
Pasangan Prabowo-Gibran unggul di seluruh lapas dan rutan di Bali
Kamis, 15 Februari 2024 22:20 Wib
Imigrasi Bali cegah WNA Jepang masuk Indonesia terkait pencabulan anak PAUD
Senin, 29 Januari 2024 18:50 Wib
Imigrasi Bali usir WNA kedapatan mengemis di Ubud
Senin, 29 Januari 2024 13:55 Wib