Batam (ANTARA News) - Band jazz kenamaan Krakatau kembali berkumpul dan
menciptakan lagu-lagu baru untuk dituangkan dalam album paling anyar,
tiga di antaranya diciptakan di Bali.
Tiga lagu baru tercipta disela-sela penampilan Krakatau ReUnion di
Bali, di dalam kamar hotel yang ditinggali Indra Lesmana, kata pemain
drum Krakatau Gilang Ramadhan di Batam, akhir pekan.
Malam itu di Bali, Indra meminta produsernya membawakan keyboard ke
dalam kamar hotel. Lalu datang anggota Krakatau lainnya untuk
menciptakan lagu bersama.
"Kami membuat komposisi bersama-sama. Semuanya duduk, ikut
memberikan melodi, memberikan konsep lirik," kata anak sastrawan
Ramadhan KH itu.
Dari tiga lagu yang diciptakan di Bali, dua di antaranya berirama
cepat yang dipengaruhi trend musik masa kini. Namun Gilang memastikan,
tiga tembang itu memiliki "cita rasa" Krakatau yang khas.
Selama ini, kata dia, masyarakat menilai jazz Krakatau sangat berat.
Dan kali ini band yang tenar di era 1980-an itu mencoba memadukan jazz
yang "berat" dengan selera masyarakat saat ini.
Selama 30 tahun bermusik, Gilang mengatakan Krakatau memiliki ciri
khas, "line" yang harus terus dijaga. Meski begitu Krakatau juga harus
menyesuaikan dengan perkembangan zaman dan teknologi.
"PR kami bagaimana caranya masyarakat umum mendengarkan dengan enak. Krakatau melihat sudut market yang luas," kata dia.
Gilang menjanjikan, musikalitas yang terdapat album Krakatau nantinya akan lebih bagus dibanding sebelum-sebelumnya.
"Kepiawaian kami bermain musik sudah bertambah dibanding 20 tahun
lalu. Dan kami mencoba lebih menghargai not yang diberikan," kata dia.
Produser Krakatau, Dodi Hardono mengatakan album Krakatau terbaru
diperkirakan sudah bisa didapatkan penggemar pada Desember 2014.
Di dalamnya terdapat lagu-lagu lama yang direkam ulang dan tiga lagu baru yang diciptakan di Bali.
"Tiga lagu tercipta di Bali. Indra minta dibawakan keyboard ke
kamar, saya yang sibuk bolak-balik mengambilkan minum," kata dia
bercerita.
Berita Terkait
BKN sebut cuti kelahiran ciptakan SDM berkualitas tuju Indonesia Emas 2045
Rabu, 20 Maret 2024 8:58 Wib
Harapan Apple ciptakan mobil listrik 'I Car' pupus di 2024
Rabu, 28 Februari 2024 9:04 Wib
Pemda di Kalteng diminta semakin gencar ciptakan lapangan kerja
Jumat, 16 Februari 2024 17:26 Wib
Wabup ajak masyarakat Gunung Mas ciptakan pemilu damai
Senin, 12 Februari 2024 16:41 Wib
Akademisi asal Kalteng ingatkan pemerintah harus ciptakan pemilu berkualitas
Selasa, 6 Februari 2024 22:43 Wib
Pj Bupati ajak masyarakat Kobar terlibat aktif ciptakan suasana kondusif jelang Nataru
Kamis, 21 Desember 2023 17:58 Wib
Masyarakat Kapuas diminta ciptakan suasana kondusif jelang pemilu
Rabu, 13 Desember 2023 11:14 Wib
Sekda Barsel: MPP langkah inovatif ciptakan pelayanan efektif dan efisien
Selasa, 12 Desember 2023 6:47 Wib