Kairo (ANTARA News) - Sebuah bom meledak di luar gerbang Universitas
Kairo Rabu, kata seorang pejabat polisi Mesir, melukai setidaknya
sembilan orang termasuk polisi.
Polisi mengepung daerah itu dan menjelajahi dengan anjing pelacak, lapor AFP.
Seorang pejabat mengatakan lima dari sembilan orang terluka adalah
polisi yang ditempatkan di luar kampus untuk memadamkan aksi-aksi
protes.
Ledakan itu terjadi di dekat lokasi pengeboman pada April yang
menewaskan seorang jenderal polisi, dan di mana polisi antihuru-hara
kini ditempatkan dan di kendaraan-kendaraan lapis baja untuk menghadapi
protes-protes yang sering dilakukan oleh mahasiswa pro-Islam.
Pejabat polisi mengatakan, ledakan itu terjadi setelah polisi bentrok dengan demonstran pada hari sebelumnya.
Serangan April diklaim oleh Ajnad Misr, satu kelompok Islam garis
keras yang telah membunuh beberapa polisi dalam pemboman di sekitar
Kairo.
Kelompok ini mengatakan serangannya dilakukan untuk menanggapi
polisi yang telah melakukan tindakan keras mematikan terhadap kubu Islam
setelah penggulingan Presiden Mohamed Moursi tahun lalu.
Kelompok ini berjanji melakukan pembalasan pekan lalu setelah polisi
membatalkan aksi-aksi protes mereka di beberapa universitas di seluruh
negeri. (AK)
Berita Terkait
Israel mengebom truk bantuan di Gaza tengah
Senin, 4 Maret 2024 9:14 Wib
Polisi selidiki teror bom di Pamekasan
Selasa, 20 Februari 2024 16:29 Wib
Bom Perang Dunia II ditemukan di Penajam Paser Utara
Kamis, 4 Januari 2024 21:53 Wib
Film '13 Bom di Jakarta' tembus hingga 500 ribu penonton di bioskop
Rabu, 3 Januari 2024 17:50 Wib
Film '13 Bom Di Jakarta' rilis trailer final
Kamis, 28 Desember 2023 16:24 Wib
Gereja di Gaza juga dibom oleh Israel
Jumat, 20 Oktober 2023 12:32 Wib
Merdeka menurut eks narapidana terorisme Umar Patek
Rabu, 16 Agustus 2023 17:25 Wib
Pemusnahan bom peninggalan PD II
Selasa, 11 Juli 2023 21:36 Wib