Buntok (Antara Kalteng) - Pemerintah Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah meminta perusahaan yang berinvestasi di wilayah tersebut mengutamakan keselamatan pekerja bagi karyawannya.
"Keselamatan kerja merupakan bagian dari sistem kinerja perusahaan dan mereka harus memperhatikan keselamatan karyawannya," kata Sekda Barsel, Ir Edi Kristianto, MT usai peringatan bulan keselamatan dan kesehatan kerja, di Buntok, Jum'at.
Dia mengatakan, pihak perusahaan harus mempersiapkan peralatan keamanan kerja sesuai standar yang telah ditentukan dan hal itu untuk meminimalisir angka kecelakaan kerja di lingkungan perusahaan.
"Ini perlu dilakukan untuk meminimalisir kecelakaan kerja. Pemkab Barsel melalui instansi terkait terus mengampanyekan budaya selamat dalam bekerja sesuai undang-undang ketenagakerjaan," ucapnya.
Sementara kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Barsel Drs Erik Kusdaryanto, M. Si mengatakan, pihaknya terus menyosialisasikan program keselamatan dan kesehatan kerja (K3).
Untuk mengawasi pelaksanaan keselamatan dan K3 itu, pihaknya telah membentuk tim yang akan memantau dan menilai penerapannya langsung ke lapangan.
Ia mengharapkan perusahaan yang telah melaksanakan program K3 tersebut agar terus menerapkannya supaya angka kecelakaan kerja dapat diminimalisir, kapan perlu nihil dalam setiap tahunnya.
"Sedangkan yang belum, kami imbau supaya menjalankan program tersebut dan jika mereka masih tidak menerapkan K3 diperusahaannya, maka akan mendapatkan sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku," tegasnya.
Perusahaan Di Barsel Diminta Utamakan Keselamatan Pekerja
Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Barsel, Drs Erik Kusdaryanto (FOTO ANTARA Kalteng/Bayu Ilmiawan)
....Pemkab Barsel melalui instansi terkait terus mengampanyekan budaya selamat dalam bekerja sesuai undang-undang ketenagakerjaan,"
