Jakarta (Antara Kalteng) - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan banyaknya daerah yang tidak mengalami peningkatan pendapatan menyebabkan pemerintah menunda pembahasan usul daerah otonom baru.
"Kalau mau jujur, 58 persen daerah ini PAD-nya (pendapatan asli daerah) tidak bisa meningkat, jadi hanya mengandalkan dana transfer pusat," kata Tjahjo usai menghadiri rapat Dewan Pertimbangan Otonomi Daerah di Kantor Wakil Presiden Jakarta, Jumat.
Pendapatan asli daerah yang tidak meningkat itu menyebabkan pemerataan kesejahteraan dan percepatan pembangunan di daerah menjadi terhambat sehingga kesejahteraan di kalangan masyarakat daerah juga tidak meningkat.
"Padahal tujuan pemekaran ini kan untuk meningkatkan dan mempercepat kesejahteraan rakyat, mempercepat pemerataan pembangunan di daerah. Dan itu harus diawali dengan peningkatan PAD. Padahal ini tidak ada peningkatan," jelasnya.
Dengan kondisi demikian, lanjut Tjahjo, Pemerintah memutuskan tidak dapat memasukkan pos anggaran untuk dana transfer daerah bagi daerah otonom baru.
Dalam rapat perdana DPOD, yang dipimpin langsung oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla, diputuskan pemerintah menunda pembahasan 87 usul daerah otonom baru.
Ke-87 usul DOB tersebut merupakan warisan dari DPR periode 2009-2014 yang menurut undang-undang sebelumnya pembahasan DOB diusulkan oleh DPR RI.
Namun, dalam perubahannya yang diatur dalam Undang-undang Nomor 2 Tahun 2015 sebagai pengganti atas UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, usulan pembahasan pembentukan daerah baru dilakukan oleh Kementerian Dalam Negeri.
Tjahjo mengatakan pihaknya akan menyampaikan keputusan moratorium pembahasan usulan DOB tersebut kepada DPR pada 29 Februari mendatang.
"Kami akan sampaikan ke DPR bahwa pertimbangan-pertimbangan tersebut menjadi dasar moratorium, walaupun aspirasi daerah tetap kami perhatikan," ujarnya.
Berita Terkait
Legislator Kalteng minta daya saing produk dalam negeri harus terus diperkuat
Kamis, 18 April 2024 15:34 Wib
DPMD Kapuas dukung Apdesi tingkatkan peran dalam pembangunan
Rabu, 17 April 2024 19:37 Wib
Apple antusias untuk terlibat dalam pengembangan 'smart city' IKN
Rabu, 17 April 2024 16:49 Wib
Polisi dalami kasus pembunuhan pria yang terkubur dalam rumah
Rabu, 17 April 2024 12:46 Wib
Arsenal ingin tembus semifinal pertama dalam 15 tahun terakhir
Rabu, 17 April 2024 7:42 Wib
Sound horeg diusulkan untuk ditiadakan dalam takbiran demi kamtibmas
Selasa, 16 April 2024 17:33 Wib
Pemkab Gumas paparkan sejumlah capaian kinerja dalam LKPj 2023
Selasa, 16 April 2024 16:57 Wib
Penjabat Bupati Kobar apresiasi kekompakan dalam penyelenggaraan mudik Lebaran 2024
Selasa, 9 April 2024 19:09 Wib