Palangka Raya (Antara Kalteng) - Penjabat Gubernur Hadi Prabowo berpamitan pada warga Kalimanta Tengah saat pelaksanaan upacara peringatan hari ulang tahun provinsi yang digelar di Palangka Raya, Senin.
"Tak terasa sudah sembilan bulan 20 hari saya berada di Kalimantan Tengah. Pada 25 Mei nanti provinsi ini sudah memiliki gubernur definitif. Saya juga merasa bangga telah menjadi bagian dari provinsi ini," katanya saat menjadi inspektur upacara peringatan HUT Kalteng di Stadion Sanaman Mantikei, Palangka Raya.
Dia pun berpesan agar masyarakat di provinsi berjuluk "Bumi Tambun Bungai" dan "Bumi Pancasila" ini dapat terus menjaga keamanan, kenyamanan dan saling menghargai yang selama ini telah terjalin dengan baik.
"Saya juga mengucapkan permintaan maaf kepada seluruh masyarakat Kalimantan Tengah karena selama saya di sini pasti memiliki kesalahan dan perbuatan yang tidak berkenan di hati masyarakat Kalteng," katanya.
Pelaksanaan upacara peringatan HUT Kalteng ke-59 yang dihadiri pemerintahan kabupaen dan kota se provinsi Kalteng ini mengusung tema "Tingkatkan Kualitas dan Daya Saing Masyarakat Kalimantan Tengah dalam Menghadapi MEA".
"MEA merupakan tantangan dan sekaligus menjadi peluang. Untuk itu, mari tingkatkan kualitas internal dan eksternal sumber daya manusia dan sumber daya lain sehingga tantangan ini bisa kita jadikan peluang," katanya.
Dia juga berharap Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih terus memacu daya saing, profesionalisme dan kualitas aparatur sipil negara sehingga kesejahteraan masyarakat di provinsi ini semakin meningkat.
"Seiring dengan semakin mapannya usia provinsi ini, Kalimantan Tengah harus semakin maju, rukun dan masyarakatnya juga harus semakin sejahtera. Semoga hari ini ini dapat menjadi momentum yang efektif dalam meningkatkan kesatuan dan semangat gotong-royong membangun Kalteng," katanya.
Pj Gubernur Barpamitan Saat Upacara HUT Kalteng
Penjabat Gubernur Kalteng Hadi Prabowo (FOTO ANTARA Kalteng/Ronny NT)
Saya juga mengucapkan permintaan maaf kepada seluruh masyarakat Kalimantan Tengah karena selama saya di sini pasti memiliki kesalahan dan perbuatan yang tidak berkenan di hati masyarakat Kalteng,"
