Pontianak (Antara Kalteng) - Perseroan Terbatas Pertamina Marketing Operation Region (MOR) VI Kalimantan, hingga Minggu, tidak menemukan stasiun pengisian bahan bakar yang mengurangi takaran pembelian BBM, seperti kasus di SPBU Rempoa Bintaro, Tangerang Selatan, Provinsi Banten.
"Satu hari setelah temuan kasus pengurangan takaran pembelian BBM itu, kami langsung melakukan inspeksi mendadak ke seluruh SPBU di Kalimantan. Hasilnya tidak menemukan kecurangan," kata Area Manager Communiacation dan Relations Kalimantan Pertamina MOR VI Kalimantan Dian Hapsari ketika dihubungi di Balikpapan, Minggu.
Ia menjelaskan bahwa pihaknya langsung menurunkan Tim Retail Fuel MOR VI secara serentak dan bertahap melakukan inspeksi ke SPBU-SPBU di seluruh Kalimantan, termasuk melakukan pengecekan hingga membongkar tutup dispenser di setiap SPBU.
"Sampai sejauh ini, kami tidak menemukan alat atau device jarak jauh yang merusak arus listrik meteran dispenser yang dapat menyebabkan takaran berkurang," katanya.
Jika ditemukan dan terbukti kuat ada pihak SPBU yang melakukan kecurangan, seperti mengurangi takaran BBM, kata Dian, pihaknya akan memberikan sanksi keras, seperti pengalihan alokasi BBM sehingga dapat merugikan pengelola SPBU itu secara bisnis.
"Sanksi terberat bisa hingga pemutusan hubungan usaha, kami tidak main-main terhadap sanksi tersebut. Jika dalam satu wilayah hanya terdapat satu SPBU, Pertamina akan mengambil alih kepemilikan SPBU tersebut," ujarnya.
Menurut dia, pihaknya akan terus melakukan pengecekan secara acak dan mendadak dalam menekan atau meminimalkan agar kecurangan seperti di SPBU Rempoa Bintaro Tangerang Selatan tidak terulang di SPBU lainnya di Kalimantan.
Sebelumnya, Penyidik Polda Metro Jaya memeriksa pemilik SPBU yang diduga mengurangi takaran di Jalan Raya Veteran Rempoa Bintaro, Tangerang Selatan.
Berita Terkait
Penggunaan SPKLU mobil listrik di Kalimantan meningkat 1.900 persen
Jumat, 19 April 2024 23:48 Wib
RSUD SI Kobar terus tingkatkan fasilitas kesehatan
Jumat, 19 April 2024 17:47 Wib
OJK Kalteng nyatakan kredit sektor perbankan meningkat 7,63 persen
Jumat, 19 April 2024 10:01 Wib
Pelaksanaan evaluasi, optimalkan akselerasi penurunan stunting di Kalteng
Jumat, 19 April 2024 9:54 Wib
Silaturahmi Exhibition di Duta Mall Banjarmasin hadirkan motor Yamaha harga 'miring'
Jumat, 19 April 2024 9:49 Wib
Siap tanggap bencana, sejumlah lokasi rawan banjir di Kobar terus dipantau
Kamis, 18 April 2024 18:15 Wib
DPMD Kapuas kirim dua peserta ikuti lomba TTG tingkat Provinsi Kalteng
Kamis, 18 April 2024 15:39 Wib
Legislator Kalteng minta daya saing produk dalam negeri harus terus diperkuat
Kamis, 18 April 2024 15:34 Wib