Keberagaman Perlu Dirawat, Kata Menpora Imam Nahrawi

id Palangka Raya, Imam Nahrawi, Kirab Budaya Pemuda Nusantara, Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya, Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-88

Keberagaman Perlu Dirawat, Kata Menpora Imam Nahrawi

Menpora Imam Nahrawi (Foto Antara Kalteng/Rendhik Andika)

Palangkaraya (Antara Kalteng) - Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi tiba di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya, Kalimantan Tengah disambut Gubernur Sugianto Sabran untuk membuka "Kirab Budaya Pemuda Nusantara, Kamis, mengemukakan bahwa keberagaman perlu dirawat.

"Kirab budaya pemuda ini merupakan simbol keberagaman bangsa, dan keberagaman itu perlu dirawat," kata Menpora Imam Nahrawi di Bandara Tjilik Riwut.

Selain itu Menpora juga disambut puluhan anggota ormas Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) cabang Palangkaraya.

Kirab budaya pemuda nusantara itu merupakan bagian dari kegiatan peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-88 yang tahun ini dipusatkan di Palangka Raya, Kalimantan Tengah.

Peringatan HSP tahun ini yang akan dibuka oleh Menpora di stadion Samanan Mantikei Pakangkaraya, Jumat (28/10) menjadi acara inti pada kedatangan Menpora di Palangkaraya.

Peringatan HSP 2016 di Palangkaraya tidak berdiri sendiri, namun juga didukung kegiatan lain di antaranya adalah Jambore Pemuda Indonesia (JPI) yang pelaksanaannya di tempat yang sama mulai 26-31 Oktober.

JPI merupakan pertemuan akbar pemuda-pemudi terbaik dari 34 provinsi di Indonesia yang diadakan sejak 2011 dan hingga kini JPI selalu digelar bersamaan dengan momentum HSP dengan tujuan utama untuk menggelorakan semangat pemuda Indonesia, yang diharapkan dapat berperan sebagai kekuatan moral, kontrol sosial dan agen perubahan dalam masyarakat.