Tamiang Layang (Antara Kalteng) - Jajaran Sat Reskrim Polres Bartim, Kalimantan Tengah mengamankan lima lelaki bersenjata tajam dalam sebuah mobil Innova bernopol KH 7008 TS dekat kuburan di Desa Didi, Kecamatan Dusun Timur, Sabtu (14/1) sekitar pukul 19.00 WIB.
"Kita melihat hal yang mencurigakan dan setelah digeledah kita menemukan senjata tajam jenis parang dan pisau," ungkap Kasat Reskrim Polres Bartim AKP Todoan Goltom, Minggu.
Jelasnya, kelima orang penumpang mobil tersebut dikenakan Undang-Undang Darurat Nomor: 12 tahun 1951 dengan ancaman hukuman 10 tahun Penjara. Kelima orang itu adalah Aliansyah (49), Jafri (52), Hurman (49), Muhran (44) dan Ali Rahman (34) yang kesemuanya merupakan warga Barabai, Hulu Sungai Tengah Kalimantan Selatan.
Ia menegaskan, saat diperiksa untuk dimintai keterangan awal, para lelaki yang kini telah menginap di "hotel prodeo" Polres Bartim itu mengaku hanya untuk berjaga-jaga. Namun, lokasi berhentinya mobil pelaku dekat kuburan sehingga diduga memiliki niat tidak baik.
"Setelah dikoordinasikan dengan pihak RT, kedatangan orang-orang tersebut tidak melaporkan maksud dan tujuannya. Kalau buat jaga-jaga, buat apa bawa senjata tajam dan berhenti dekat kuburan," ungkapnya.
Menurutnya, apapun alibi para pelaku merupakan hal yang sah-sah saja. Namun pria berpangkat balok tiga itu menyatakan akan terus mencari tahu, mengapa lima lelaki asal kalsel itu membawa sajam dan memasuki wilayah hukum Polres Bartim.
Berita Terkait
Bupati Kotim jadikan halal bihalal sarana mempererat kebersamaan dengan masyarakat
Sabtu, 20 April 2024 18:39 Wib
BMKG: Kotim memasuki pancaroba, waspada perubahan cuaca
Sabtu, 20 April 2024 16:41 Wib
Wabup Kotim kecam tindakan asusila terhadap dua anak kandung
Jumat, 19 April 2024 21:14 Wib
DPRD minta Pemkab Kotim dampingi korban asusila di bawah umur
Jumat, 19 April 2024 19:29 Wib
Perbaikan jalan Tanjung Jariangau-Bawan-Kuala Kuayan tetap berlanjut
Jumat, 19 April 2024 16:03 Wib
Disbudpar Kotim siap suguhkan kemeriahan di Festival Budaya Habaring Hurung
Jumat, 19 April 2024 15:49 Wib
Penumpang bus arus balik Lebaran di Sampit naik tipis
Jumat, 19 April 2024 7:14 Wib
Pemkab Kotim optimalkan normalisasi sungai atasi banjir di Sampit
Jumat, 19 April 2024 6:31 Wib