Pemerintah Pusat Ambil Alih Pembangunan Jalan Segintung

Kuala Pembuang (Antara Kalteng) - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat akan mengambil alih pembangunan jalan akses menuju Pelabuhan Samudera Teluk Segintung di Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah.

"Berdasarkan informasi lisan dari Gubernur Kalteng yang telah menghadiri rapat terbatas dengan Presiden RI di Istana Negara, bahwa jalan akses menuju Pelabuhan Segintung akan dikerjakan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN)," kata Bupati Seruyan Sudarsono di Kuala Pembuang, Kamis.

Ia mengatakan pembangunan jalan akses menuju Pelabuhan Segintung akan dibangun sepanjang kurang lebih 200 kilometer dimulai dari Muara Bangkal Kecamatan Seruyan Raya terus melintasi Kecamatan Seruyan Hilir Timur, Kuala Pembuang hingga ke Pelabuhan Segintung.

"Gubernur Kalteng menyebutkan anggaran yang disiapkan pemerintah pusat untuk pembangunan jalan itu Rp1,3-Rp1,5 triliun dengan sistem multiyears," katanya.

Ia mengatakan keputusan pemerintah pusat untuk mengambil alih pembangunan jalan akses tersebut adalah untuk mendukung dan mempercepat operasional Pelabuhan Segitung yang digadang-gadang menjadi pintu masuk Kalteng melalui jalur laut.

Kemudian, berdasarkan kajian dari pemerintah pusat, Pelabuhan Sigintung juga merupakan pelabuhan samudera satu-satunya di Kalteng yang siap dioperasikan.

"Operasional Pelabuhan Segintung hanya terkendala jalan akses yang belum memadai, makanya pemerintah pusat mengambil alih pembangunan jalan akses agar Pelabuhan Segintung dapat segera dioperasionalkan," katanya.

Menurut Sudarsono, apabila jalan akses dari Muara Bangkal menuju Pelabuhan Segintung benar-benar dikerjakan oleh pemerintah pusat mulai 2017 ini, maka paling tidak pelabuhan yang posisinya langsung menghadap Laut Jawa itu dapat dioperasionalkan pada 2018 atau 2019 mendatang.

"Kita berharap pembangunan jalan akses itu dapat terlaksana dengan baik, sehingga Pelabuhan Segintung yang menjadi harapan masyarakat Seruyan dapat segera dioperasionalkan," katanya.