Kuala Kurun (Antara Kalteng) - Sebagai manusia yang hidup majemuk dalam keberagaman, Wakil Bupati Gunung Mas Rony Karlos meminta seluruh masyarakat memperkokoh persatuan, baik dari tokoh-tokoh adat, agama dan masyarakat harus memiliki paham persatuan NKRI.
"Perkembangan yang terjadi di tengah kehidupan berbangsa dan bernegara saat ini terdapat fenomena yang cukup memprihatinkan. Banyak rongrongan dari pihak yang tidak bertanggung jawab, sehingga menjadi ancaman serius bagi kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara," kata Rony Karlos di Kuala Kurun, Selasa.
Oleh sebab itu, dia mengajak seluruh masyarakat untuk memegang teguh dasar ideologi-ideologi Negara Indonesia. Mulai dari UUD 1945 sampai ke lima sila yang membentuk dasar Negara Indonesia.
Apalagi, ideologi Bangsa kita Pancasila adalah Ideologi yang tidak bisa ditawar-tawar lagi sebagai pandangan hidup dalam berbangsa dan bernegara. Karena di dalam nilai-nilai yang terkandung dari kelima sila.
"Dari Pancasila tersebut akan memberi tuntunan dalam membentuk karakter bangsa kita, yang tentunya akan berbeda dengan bangsa-bangsa lain di dunia ini,†tandasnya.
Menurut Wabup, kedudukan Pancasila sebagai ideologi bangsa telah teruji dalam mewujudkan cita-cita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia. Menjadikan Indonesia sebagai Negara yang memiliki keadilan dan kemakmuran bagi masyarakatnya.
Sehingga, ia menentang keras ajaran-ajaran radikalisme, dan mengajak warga Kabupaten Gunung Mas untuk menolak paham radikal.
"Memperkokoh kesatuan dalam keberagaman seperti moto Bhineka Tunggal Ika," demikian Rony.