Ini yang Akan Dilakukan Profesor Joni Bila Jabat Sebagai Rektor UPR

id rektor, universitas palangka raya

Ini yang Akan Dilakukan Profesor Joni Bila Jabat Sebagai Rektor UPR

Dekan FKIP Universitas Palangka Raya, Prof Dr Joni Bungai. Sekaligus Calon Rektor Periode 2017 - 2022 (Dokumentasi Joni Bungai)

Palangka Raya, (Antara Kalteng) - Universitas Palangka Raya (UPR) sebagai pendidikan tinggi mempunyai peran dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek), seni dan budaya bangsa. Perannya tidak dapat dipisahkan dari pembangunan nasional maupun daerah, sehingga wajib mengembangkan diri seiring dengan tuntutan daya saing bangsa agar mampu menjawab tantangan global di masa depan.

Prof. Dr. Joni Bungai, M.Pd, sebagai calon Rektor UPR periode 2017 - 2022 berjanji akan menjadikan perguruan tinggi tersebut sebagai inisiator, inovator, fasilitator dan komunikator untuk mendukung pembangunan daerah maupun pembangunan nasional.

Melalui visi "Universitas Palangka Raya menjadi Pusat Pendidikan, Pengembangan, dan Inovasi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek) yang bermutu, berintegritas, berwawasan lingkungan dan berdaya saing tinggi", ia yakin akan mampu membawa UPR bersaing di tingkat perguruan tinggi nasional lainnya.

"Sesuai dengan visi tersebut, maka misi saya sebagai Rektor Universitas Palangka Raya, yakni pertama terselenggaranya proses pendidikan pembelajaran dan kegiatan kemahasiswaan yang berkualitas, efisien dan produktif dengan menerapkan kurikulum yang relevan dan mengacu pada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI)," kata Joni, yang saat ini menjabat sebagai Dekan FKIP UPR

Kedua, terciptanya atmosfir akademik yang menumbuhkembangkan karakter, kreativitas, soft skills dan life skills, dan kewirausahaan mahasiswa. 

Ketiga, meningkatkan kuantitas dan kualitas penelitian dan pengabdian masyarakat, serta meningkatnya jumlah hasil penelitian berpotensi dan memperoleh HaKI, dengan  keunikan/keunggulan keilmuan pada daerah rawa gambut tropika, serta daerah aliran sungai dan lingkungannya yang didukung oleh teknologi informasi.

Kemudian yang keempat adalah peningkatan efektivitas, efisiensi, relevansi dan keterpaduan proses perencanaan dan penganggaran, serta  peningkatan kinerja dan tanggung jawab pendidik dan tenaga kependidikan untuk mewujudkan pelayanan yang efektif, efisien, terpadu, relevan dan berkelanjutan. 

Kelima, meningkatkan sarana dan prasarana pembelajaran sesuai dengan standar Nasional Pendidikan Tinggi.

Menurut Doktor lulusan Universitas Negeri Malang itu, dengan visi dan misi tersebut ia berkeyakinan mampu mengembangkan UPR ke arah yang lebih baik lagi, dan program tersebut akan dapat tercapai dengan tiga tahapan namun masing-masing tahapan hanya mencerminkan fokus  pendekatan, yang artinya ketiganya dapat berjalan secara paralel dengan prioritas sesuai fasenya.

Fase yang pertama, konsolidasi yang dilakukan pada tahun 2017-2018. Tahapan ini untuk mewujudkan internalisasi dan pengokohan visi dan misi Universitas Palangka Raya di kalangan pimpinan universitas, dosen, mahasiswa dan tenaga kependidikan, agar tercipta organisasi, manajemen dan tata kelola UPR semakin baik dan solid.

Fase kedua melakukan edukasi tahun 2019-2020, dalam rangka membentuk sistem yang dapat mengakselerasi secara internal dan eksternal untuk realisasi universitas sebagai pusat pendidikan dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) yang bermutu, berintegritas, berwawasan lingkungan dan berdaya saing tinggi.

Kemudian fase ketiga, melaksanakan ekspansi 2020-2021, diantaranya untuk menciptakan sistem pelaporan internal yang terevaluasi secara periodik dengan menentukan indikator-indikator pencapaian kinerja, kemudian memiliki pengaruh yang signifikan pada pembuatan kebijakan kebijakan tingkat nasional dengan selalu menjaga komunikasi dengan Kemenristek-Dikti dan mengambil peran dalam berbagai kegiatan dan pengambilan kebijakan di tingkat Nasional.

"Selain itu kami juga akan mendorong fakultas untuk lebih berkontribusi pada pembentukan kebijakan pemerintah baik di tingkat kabupaten/ kota maupun provinsi, dengan merespon berbagai perkembangan dalam  pembentukan kebijakan pemerintah, baik pemerintah kabupaten/kota maupun provinsi berdasarkan pengkajian yang komprehensif," ungkap Joni.

Oleh sebab itu, ia mengaku sangat menyadari bahwa kesuksesan dan kedudukan bukan untuk kepentingan pribadi, melainkan untuk melayani sesama secara lebih efektif.

"Untuk itu, agar visi misi dan program kerja ini dapat berhasil dilaksanakan, saya mengajak seluruh Keluarga Besar UPR bersama membangun agar kampus tercinta ini dapat menjadi pusat pendidikan, pengembangan dan inovasi ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) yang bermutu, berintegritas, berwawasan lingkungan dan berdaya saing tinggi," demikian Joni.