Astaga! Nenek Ceburkan Cucu ke Wajan Berisi Minyak Panas

id nenek, cucu, minyak panas

Astaga! Nenek Ceburkan Cucu ke Wajan Berisi Minyak Panas

Ilustrasi - Minyak Panas

Bandung (Antara Kalteng) - Rachel Herliani (11) seorang bocah asal Kota Bandung menderita luka bakar serius di seluruh bagian mukanya setelah diceburkan ke dalam wajan berisi minyak goreng panas yang diduga dilakukan nenek tirinya.

Sang ayah, Kusdinan (42), menceritakan awal mula kejadian itu saat Rachel bersama neneknya yang tinggal berdua di kawasan Gunung Halu, Kabupaten Bandung Barat tengah menggoreng makanan tradisional rengginang.

"Rachel saat itu sudah menggoreng tapi tidak selesai masih banyak, karena Rachel ngerasa pusing. Neneknya bilang bereskan. Mungkin marah, wajah Rachel lalu dimasukan ke dalam ketel minyak panas," ujar Kusdinan, saat ditemui di RS Hasan Sadikin Bandung, Senin.

Bocah kelas lima SD itu, kemudian berteriak mengerang kesakitan akibat minyak panas yang memenuhi seluruh bagian muka. Tetangga yang mendengar teriakan, langsung mendatangi dan melihat Rachel telah pingsan.

Usai kejadian tersebut, menurutnya, saudara yang tinggal di Gunung Halu langsung membawa ke Puskesmas sekitar. Rachel kemudian diberikan pertolongan pertama berupa salep luka bakar.

"Saya ditelepon sama saudara di sana, Rachel katanya terkena minyak panas di bagian muka," kata dia.

Mendengar hal tersebut, di hari yang sama seusai kejadian, Kusnadi langsung bergegas menengok dan terkejut melihat kondisi wajah anaknya yang melepuh. Ia lantas membawa anak kedua dari empat bersaudara tersebut ke Bandung untuk mendapatkan pengobatan lebih lanjut.

Awalnya kata Kusnadi, Rachel tidak menceritakan mengenai musibah yang dialami. Setelah di bawa ke RSHS pada keesokan harinya, ia kemudian mengakui bahwa nenek tirinya lah yang melakukan perbuatan tersebut.

"Saya tidak menyangka nenek tirinya melakukan perbuatan kayak gini ke anak saya," katanya.

Ia melanjutkan, Rachel sudah tinggal bersama nenek tirinya saat masih berusia 1,5 tahun. Almarhum ayahnya lah yang meminta agar anak ke dua dari empat orang bersaudara tersebut tinggal di Gunung Halu.

Sementara Kusnadi bersama istri dan ketiga anak lainnya tinggal di rumah kontrakan Jalan Lebak, Kiaracondong, Kota Bandung.

Namun kini, kakek dari Rachel telah meninggal dan hanya tinggal berdua bersama nenek tirinya. Beberapa hari setelah ayahnya meninggal, ia sempat membujuk agar Rachel mau tinggal di Bandung, namun neneknya keukeuh tidak mengizinkan.

"Pas mau diambil sama saya juga neneknya tidak mau melepas," ujar pria yang bekerja serabutan tersebut.

Dia mengatakan berdasarkan keterangan dokter, luka diderita anaknya cukup parah. Sehingga, dilakukan operasi beberapa kali. Namun, hingga saat ini baru satu kali proses operasi pembersihan dilakukan.

"Kata dokter harus operasi beberapa kali, soalnya lukanya dalem. Baru satu kali operasi Jumat lalu, katanya Kamis ini mau operasi lagi. Saya masuk ke RS Hasan Sadikin pakai SKTM," katanya.