Forum Terpilah Gender-Anak Dibentuk di Lamandau, Ini Tujuannya

id DP3APPKB Kalteng, Lies Fahimah, Forum Terpilah Gender dan Anak

Forum Terpilah Gender-Anak Dibentuk di Lamandau, Ini Tujuannya

Dinas DP3AKB Provinsi Kalteng menyerahkan piagam Peresmian perpustakaan ramah anak di Kabupaten Lamandau kepada Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah, Nanga Bulik, Kamis. (Foto Antara Kalteng/Fuad Siddiq)

Nanga Bulik (Antara Kalteng) - Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) provinsi Kalimantan Tengah, membentuk forum Data Terpilah Gender dan Anak di Kabupaten Lamandau.

Tujuan dibentuknya forum tersebut adalah sebagai wadah komunikasi antar Satuan Organisasi Pemerintah Daerah (SOPD) serta lintas sektoral dalam penyediaan data terpilah Gender dan Anak yang berkualitas, kata Kepala DP3APPKB Kalteng, Lies Fahimah di Nanga Bulik, Kamis.

"Forum ini juga membangun jejaring antar SOPD dalam memperlancar ketersediaan data terpilah dan informasi yang diperlukan, sehingga nantinya dapat menjadi acuan bagi penyusunan kebijakan terkait program kesetaraan gender, pemberdayaan perempuan dan anak," tambahnya.

Secara umum forum Data Terpilah Gender dan Anak tingkat kabupaten Lamandau ini sama halnya dengan kegiatan yang telah dilakukan di tingkat provinsi. Namun DP3APPKB semua mengharapkan agar bisa lebih intens, koordinatif dan saling menunjang.

Lies mengatakan walau tidak secara fisik, manfaat dari hasil yang didapat dari forum tersebut adanya peningkatan kualitas data sektoral terkait gender dan anak di Kabupaten berjuluk "Bumi Bahaum Bakuba" itu.

"Tentunya kita semua berharap, forum ini kedepannya akan mendorong peningkatan kualitas perencanaan kegiatan berkaitan dengan Gender dan Anak semakin responsif di Lamandau," ucapnya.

Selain membentuk forum tersebut, Kepala DP3APPKB Kalteng juga meresmikan perpustakaan milik Pemerintah Kabupaten Lamandau agar semakin ramah anak. Peresmian ini juga sebagai upaya meningkatkan minat baca anak-anak.

"Saya berharap perpustakaan yang dikelola Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Lamandau ini menjadi tempat menyenangkan bagi anak-anak. Ini sangat penting agar anak-anak semakin rajin datang ke perpustakaan," demikian Lies.