Dihadang Begal, Guru SD Dibacok dan Uang Rp69 Juta Dibawa Kabur

id Begal, Dihadang Begal, Uang Guru SD Rp69 Juta Raib, rampok, Polres Lamandau, bacok

Dihadang Begal, Guru SD Dibacok dan Uang Rp69 Juta Dibawa Kabur

Ilustrasi - Perampokan. (Istimewa)

Nanga Bulik (Antara Kalteng) - Masyarakat Kabupaten Lamandau sejak Rabu (18/10), dihebohkan dengan kabar tentang adanya pembegalan orang tak dikenal kepada seorang guru Sekolah Dasar (SD) yang mengakibatkan punggung terbacok dan uang sebesar Rp69 juta hilang dibawa pelaku.

Kapolres Lamandau AKBP Andhika Kelana Wiratama, saat dikonfirmasi di Nanga Bulik, Kamis, membenarkan pihaknya telah menerima laporan kasus unsur pencurian dengan kekerasan (curas) tersebut atau sekarang ini lebih dikenal dengan pembegalan.

"Iya, kemarin, telah ada laporan yang masuk terkait curas. Pelapornya atas nama Tedi Adrianus, warga Jalan Mawar RT 12 Kelurahan Nanga bulik Kabupaten Lamandau," ucap Andhika.

Pria yang terkenal dengan murah senyum dengan awak media ini menjelaskan, dari keterangan yang disampaikan bahwa korban saat itu sedang dalam perjalanan menuju ke Sekolah tempatnya mengajar di SD Desa Liku, Kecamatan Bulik.

Namun, sebelum sampai di tempat tujuan, sekira pukul 07.43 WIB, tepatnya di Jalan Tjilik Riwut, KM 17 simpang E2, korban dihadang oleh orang yang tak dikenal dan langsung menyerangnya dengan senjata tajam.

"Dari keterangan korban juga diterima informasi bahwa dirinya sempat turun dari motor yang dikendarainya dengan maksud mencari kayu untuk melakukan perlawanan terhadap pelaku begal," ucapnnya.

Belum sempat melawan, lanjut Kapolres Lamandau ini, pelaku sudah melarikan diri dan membawa bungkusan plastik yang di dalamnya berisi uang senilai Rp69 juta.

"Laporan tersebut sudah kami terima dan sampai saat ini kami masih mendalami kasus tersebut, dan saat ini kita masih terus mengejar pelakunya," demikian Andhika.