Hati-hati! Jalan Muara Teweh - Puruk Cahu Berlubang

id Polres Barito Utara, AKP Marsono, jalan rusak

Hati-hati! Jalan Muara Teweh - Puruk Cahu Berlubang

Polisi Lalu Lintas Polres Barito Utara memperlihatkan jalan negara kilometer 23 Muara Teweh - Puruk Cahu yang menurun dan berlubang. (Istimewa)

Muara Teweh (Antara Kalteng) - Warga pengguna jalan nasional pada kilometer 23 di wilayah Desa Nihan, Kecamatan Lahei Barat, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah diminta hati-hati karena kondisi jalan menurun dan berlubang.

"Karena musim penghujan banyak jalan beraspal berlubang tergenang air dan bahkan ada sebagian jalan yang longsor di antaranya di kilometer 23 jalan nasional Muara Teweh - Puruk Cahu. Untuk itu pengendara harus lebih berhati-hati dalam berkendara," kata Kasat Lantas Polres Barito Utara, AKP Marsono di Muara Teweh, Senin.

Menurut Marsono, pihaknya mengimbau kepada masyarakat yang melintas di jalan tersebut agar lebih berhati-hati, karena rawan kecelakaan.

Selain harus berhati-hati para pengendara juga harus dapat melengkapi perlengkapan keselamatan serta surat kendaraannya, serta harus dalam kondisi fit pada saat berkendara.

"Kita berterima kasih kepada warga setempat yang telah berpartisipasi dalam menandai jalan yang berlubang, hal ini untuk menghindarkan masyarakat terjerembab ke dalam lubang di jalan tersebut sebelum jatuh korban," kata Kasat Lantas Marsono.

Sebelumnya, warga setempat Dani mengatakan bahwa agar tidak ada korban saat melakukan perjalanan, warga sekitar memasang tanda dengan menanam pohon di lubang jalan tersebut.

Hal ini juga, sekaligus bentuk protes masyarakat karena tidak ada penanganan untuk perbaikan jalan tersebut dari instansi terkait.

"Warga mengharapkan kepada pemerintah, agar dapat segera memperbaiki jalan tersebut sehingga para pengguna jalan dapat berkendara dengan selamat. Jangan sampai jatuh korban, baru diperbaiki," kata dia.