DPRD Kalteng Setujui Anggaran Rp5 Miliar Perbaiki Hotel Milik Pemprov

id DPRD Kalimantan Tengah, Freddy Ering, hotel dandang Tingang

DPRD Kalteng Setujui Anggaran Rp5 Miliar Perbaiki Hotel Milik Pemprov

Anggota DPRD Kalteng, Freddy Ering. (Facebook Freddy Ering)

Palangka Raya (Antara Kalteng) - Ketua Komisi A DPRD Kalimantan Tengah, Freddy Ering mengaku pihaknya setuju di tahun 2018 akan disediakan anggaran Rp5 miliar untuk memperbaiki Hotel Dandang Tingang yang merupakan milik Pemerintah Provinsi setempat.

Disediakannya Rp5 miliar tersebut berdasarkan usulan dari Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Banama Tingang Makmur selaku pengelola Hotel Dandang Tingang itu, kata Freddy usai melakukan pertemuan dengan Direksi Banama Tingang Makmur di Palangka Raya, Rabu.

"Kita melihat memang kondisi hotel Dandang Tingang sekarang ini memprihatinkan, karena banyak bangunanya sudah rusak dan harus segera diperbaiki. Kita berharap dengan anggaran Rp5 miliar itu, semua kerusakan bisa diperbaiki," tambahnya.

Wakil Rakyat Kalteng dari daerah pemilihan V meliputi Kabupaten Kapuas dan Pulang Pisau ini tak mempermasalahkan rencana BUMD Banama Tingang untuk menyerahkan pengelolaan Hotel Dandang Tingang kepada pihak swasta.

Hanya, Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini mengingatkan agar rencana tersebut diperhitungkan dengan benar. Sebab, keberadaan hotel tersebut bertujuan untuk menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kalteng.

"selama target pendapatan yang ditetapkam mampu dipenuhi pihak swasta, ya tidak masalah. tapi, apabila pihak direksi mampu mencapai target dengan bekerja sendiri tanpa bantuan pihak ketiga, juga tidak masalah dan lebih baik," ucap Freddy.

Komisi A DPRD Kalteng mengharapkan agar Perusahaan Daerah yang selama ini diberikan penyertaan modal berulang kali oleh pemerintah, mampu memperoleh pemasukan sesuai dengan penyertaan modal yang diberikan agar keberadaannya tidak hanya mendapatkan penyertaan modal tanpa membebani daerah.

"Pertama dan terpenting itu, Direksi yang dibentuk harus punya komitmen mengembangankan usaha perusda, dan unit usahanya harus matang dulu. Apalagi sudah ada tuntutan untuk berkontribusi terhadap peningkatan pendapatan," demikian Freddy.