Sekolah Palangka Raya Dialiri Kran Siap Diminum

Palangka Raya (Antara Kalteng) - Wali Kota Palangka Raya, HM Riban Satia meminta Perusahaan Daerah Air Minum setempat dapat menyediakan jaringan pipa dan kran menyalurkan air siap diminum setiap saat oleh para pelajar.

"Selama ini tidak ada air siap minum di sekolah-sekolah. Apa susahnya untuk melakukan itu dengan teknologi saat ini," kata Riban di Palangka Raya, Senin.

Wali kota dua periode itu menyampaikan permintaan kran air siap minum bagi pelajar itu saat sambutan dalam acara pelantikan Direktur PDAM Kota Palangka Raya di komplek kantor Pemko.

Dalam kesempatan itu, direktur dilantik ialah Budi Harjono yang menggantikan direktur sebelumnya Tridoyo Kartanegara.

Riban juga meminta agar Direktur PDAM yang baru dilantik tersebut untuk berinovasi sehingga kualitas dan kuantitas air yang dihasilkan perusahaan berplat merah ini semakin baik.

Di sisi lain Wali Kota Palangka Raya dua periode ini juga meminta pihak PDAM meningkatkan kualitas pelayanan terhadap masyarakat terutama para pelanggan.

"Saya sendiri pernah melaporkan ketika saya melihat pipa yang bocor. Namun saat menghubungi nomor aduan, tidak ada yang mengangkat. Setelah saya telpon direkturnya, aduan saya baru direspon," katanya.

Dia pun memberikan waktu selama enam bulan kepada Direktur yang baru itu untuk menunjukkan kualitas kepemimpinan dan inovasinya.

"Trobosan itu jangan sampailah saya yang berfikir, itulah kenapa kita mengambil orang dalam sebagai direktur. Dia tau celah mana yang akan diperbaiki dan dibenahi, sementara kalau dari luar pasti dia ingin belajar dan mempelajari saat ini bukan saatnya belajar dan mempelajari namun PDAM harus berlari," katanya.

Menanggapi arahan Wali Kota Palangka Raya, Budi Harjono menyatakan dirinya akan berkomitmen untuk peningkatan kualitas pelayanan PDAM dengan terobosan barunya.

"Pertama saya akan perbaiki Sumber Daya Manusia (SDM) yang dimiliki PDAM terkait efektifitasnya. Kemudian, pelayanan pelanggan. Dan yang penting adalah terkait tagihan pelanggan yang selama ini banyak tunggakan," katanya usai pelantikan.