Ini Pernyataan BPT Mengapa Tidak Jadi Maju Pilkada Gumas Jalur Independen

id pilkada gumas, BPT, calon independen, titin

Ini Pernyataan BPT Mengapa Tidak Jadi Maju Pilkada Gumas Jalur Independen

Mantan Bakal calon perseorangan Pilkada Gumas, Budi dan Titin saat saling berjabat tangan pada Senin. (Istimewa)

Kuala Kurun (Antara Kalteng) - Mantan bakal calon Bupati Gunung Mas (Gumas) melalui jalur perseorangan atau independen, Budi Paska Tumon (BPT) akhirnya bertemu mantan calon pendampingnya, Pratiwi Cristin Harnita alias Titin,  dan menyampaikan permohonan maafnya kepada pendukung maupun simpatisan yang telah memberikan dukungan fisik berupa fotokopi KTP, dan surat pernyataan dukungan.

"Iya. Intinya, saya meminta maaf atas kegagalan kami untuk maju pada Pilkada serentak tahun depan. Saya kecewa dan malu," ungkapnya kepada awak media, Senin (4/12/17).

Ia menjelaskan, kegagalan tersebut lantaran masalah teknis berkaitan dengan keterlambatan bukti fisik syarat dukungan dan tidak ada faktor kesengajaan dan intervensi pihak lainnya dalam keterlambatan penyerahan dokumen syarat perseorangan ke KPU Gumas.

"Semua tidak ada kesengajaan, ini murni terjadi karena masalah teknis itu saja," tandasnya.

Ia juga menyampaikan, dirinya bisa memaklumi kekecewaan yang dirasakan mantan pendampingnya, Pratiwi Cristin Harnita alias Titin yang dipersiapkan sebagai bakal calon wakil bupati untuk mengikuti jalur perseorangan. "Apalagi, Titin juga punya tim yang sudah bergerak mencari dukungan," tuturnya.

Selanjutnya, ia belum memikirkan untuk mengarahkan suara dukungan kemana. Demikian juga dengan langkah politik dirinya selanjutnya setelah gagal maju pada perhelatan pilkada serentak tahun depan di Gumas. 

"Mungkin untuk berikutnya, kita akan melakukan persiapan lebih matang lagi," ucapnya.

Sementara itu, mantan bakal calon wakil bupati Gumas independen, Pratiwi Cristin Harnita alias Titin menyatakan tidak mau memperpanjang lagi permasalahannya dengan BPT lantaran BPT telah memberikan penjelasan langsung kepadanya. "Saya menghargai jiwa besarnya, untuk menemui saya memberikan penjelasan," katanya.