Puskesmas Lemo dan Lanjas Disurvei Akreditasi

id pemkab barut, Nadalsyah, Disurvei Akreditasi

Puskesmas Lemo dan Lanjas Disurvei Akreditasi

Sekda H Jainal Abidin menyerahkan plakat kepada tim survei Survei Akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) puskesmas di aula Dinas Kesehatan di Muara Teweh, Senin. (Istimewa)

Muara Teweh (Antara Kalteng) - Pemerintah Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah menggelar rapat persiapan Survei Akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) di Puskesmas Desa Lemo dan Puskesmas Kelurahan Lanjas Kecamatan Teweh Tengah.

"Pelayanan kesehatan di puskesmas yang berkualitas memegang peranan penting untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap kinerja pemerintah sebagai pelayan publik yang merupakan salah satu pilar dalam memenuhi tuntutan reformasi birokrasi," kata Bupati Barito Utara Nadalsyah dalam sambutan tertulis dibacakan Sekda Jainal Abidin ketika membuka kegiatan tersebut di Muara Teweh, Selasa.

Menurut dia, dengan tuntutan masyarakat yang semakin meningkat terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas dan mudah diakses oleh masyarakat, karena masyarakat ingin mendapatkan kepastian bahwa mereka dilayani oleh institusi pelayanan publik yang berstandar.

Oleh sebab itu dirinya selaku kepala daerah menyambut baik upaya pemerintah untuk melakukan akreditasi FKTP karena sejalan dengan misi pemerintah Kabupaten Barito Utara.

Berkaitan dengan hal ini Pemkab Barito Utara berkomitmen dalam mendukung upaya akreditasi puskesmas, dengan mencukupi sumber daya manusia bidang kesehatan, melakukan pembenahan sarana dan prasarana kesehatan dengan tata grahanya.

"Sebagai informasi untuk tahun 2017 ini kami akan mengusulkan enam Puskesmas dari 16 Puskesmas yang ada di Kabupaten Barito Utara. Dan saat ini sudah empat Puskesmas yang dilakukan survei akreditasi oleh tim survei," katanya.

Bupati Nadalsyah juga menyampaikan selamat kepada ketua tim dan anggota tim surveyor dalam melaksankan penilaian dan verifikasi terhadap Puskesmas Desa Lemo dan Puskesmas Lanjas.

"Kami berharap semoga hasil yang diperoleh nantinya sangat memuaskan dan mendapat predikat akreditasi paripurna. Dan kepada tim pendamping akreditasi dan tim akreditasi Puskesmas Lemo dan Puskesmas Lanjas saya minta untuk dapat memberikan data yang cukup dan objektif sehingga memudahkan tim surveyor bekerja melaksanakan tugasnya," kata dia.

Sementara, ketua tim Surveior drg Sulistriowati mengatakan survei akreditasi adalah kegiatan penilaian yang dilakukan oleh surverior untuk menilai tingkat keseuaian FKTP dalam menerapkan standar akreditasi yang ditetapkan oleh Kemenkes RI.

"Tujuannya untuk mendukung adanya upaya puskesmas dalam melaksanakan tugas dan fungsinya secara optimal. Mendukung adanya peningkatan pelayanan admenkes, UKM dan UKP yang bermutu diwilayah kerjanya. Mendukung adanya jaminan bagi kepuasan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan prima serta mendukung terlaksananya kendali biaya dan kendali mutu," kata Sulistriowati.

Sebelumnya juga telah dilaksanakan rapat persiapan survei untuk Puskesmas Desa Sikui Kecamatan Teweh Baru dan Puskesmas Sei Rahayu Kecamatan Teweh Tengah.