Politeknik Muara Teweh Wisuda 51 Mahasiswa

id politeknik muara teweh, wisuda

Politeknik Muara Teweh Wisuda 51 Mahasiswa

Bupati Barito Utara H Nadalsyah saat mewisuda 51 mahasiswa Politeknik Muara Teweh tiga jurusan studi Tahun Akademik 2016-2017 di gedung Balai Antang Muara Teweh, Selasa. (Istimewa)

Muara Teweh (Antara Kalteng) - Perguruan tinggi Politeknik Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, menggelar wisuda VII tahun akademik 2016-2017 sebanyak 51 mahasiswa dari tiga jurusan.

"Pendidikan merupakan salah satu faktor yang sangat menentukan dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), oleh karena itu kewajiban pemerintah untuk secara terus-menerus meningkatkan pembangunan pendidikan, baik aspek kualitas, kuantitas maupun aspek pemerataan," kata Bupati Barito Utara Nadalsyah usai wisuda Politeknik Muara Teweh, Selasa.

Menurut Nadalsyah, melalui program prioritas ini, Pemkab Barito Utara akan selalu berupaya mendorong peningkatan budaya pembelajaran dalam masyarakat, meningkatkan kualitas dan kesejahteraan pendidik, meningkatkan kualitas manajemen pendidikan serta sarana dan prasarana pendidikan.

Selain itu, kata dia, yang terpenting adalah meningkatkan kualitas dan aksesibilitas pendidikan bagi seluruh lapisan masyarakat, baik pendidikan usia dini, pendidikan dasar dan menengah, termasuk perguruan tinggi.

"Perguruan tinggi seperti Politeknik Muara Teweh di Kabupaten Barito Utara ini tentunya telah memberikan dampak positif bagi perkembangan daerah terutama dalam peranannya melahirkan sumber daya manusia yang berkualitas dan memiliki kompetensi yang baik, sebagai aset pelaku pembangunan," katanya.

Bupati Nadalsyah mengatakan melalui pengembangan program-program penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang telah dilakukan selama ini, turut memberikan sumbangsih yang sangat berarti dalam usaha transfer ilmu pengetahuan dan alih teknologi yang pada gilirannya akan sangat berdampak pada percepatan pembangunan di Barito Utara.

"Program pengembangan yang dilakukan diharapkan dapat membawa Politeknik Muara Teweh menjadi salah satu institusi pendidikan yang lebih baik dan dapat menjadi mitra bagi pemerintah daerah dan stakeholder yang lain dalam rangka pembangunan di Kabupaten Barito Utara Dan diperlukan sebuah institusi pendidikan tinggi yang baik untuk mencapai tujuan tersebut," kata dia.

Dia menambahkan program pengembangan yang dilakukan perlu diarahkan pada penguatan kurikulum pendidikan tinggi sesuai dengan kebutuhan dan tantangan dimasa yang akan datang.

"Perlu disampaikan bahwa sesuai dengan keputusan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), Politeknik Muara Teweh telah terakreditasi baik secara institusi maupun program studi, sehingga ini membuktikan bahwa Politeknik Muara Teweh telah diakui negara sehingga Politeknik Muara Teweh dapat menyelenggarakan pendidikan tinggi sesuai undang-undang maupun peraturan yang telah ditetapkan pemerintah," kata Nadalsyah.

Sementara, Direktur Politeknik Muara Teweh, Noor Ideal mengatakan Politeknik Muara Teweh melaksanakan wisuda 51 orang Ahli Madya yang terdiri dari program teknologi pengolahan hasil perkebunan (TPHP) sebanyak tujuh orang, teknik pertambangan (TP) 12 orang dan manajemen informatika (MI) sebanyak 32 orang.

"Keberadaan Politeknik Muara Teweh ini, semua atas dukungan pemerintah kabupaten Barito Utara, DPRD dan masyarakat, suport dan dukungan yang diberikan pemerintah daerah dan provinsi cukup banyak dalam upaya pengembangan Politeknik baik berupa infrastruktur, sarana prasarana dan SDM," ujarnya.

Hadir pada kesempatan tersebut Wakil Bupati Ompie Herby, Sekda H Jainal Abidin, unsur FKPD, asisten sekda, Kepala SKPD, koordinator Kopertis wilayah XI Kalimantan, pengurus, pengelola yayasan Panglima Batur, pimpinan perusahaan, mahasiswa dan undangan lainnya.