Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Pemerintah Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah mengimbau warga di kota setempat menyukseskan program imunisasi dasar lengkap yang bertujuan untuk menghindari penyakit infeksi berbahaya seperti difteri.
"Partisipasi masyarakat terhadap pelaksanaan imunisasi dasar lengkap pada 2017 lalu masih sangat rendah. Padahal imunisasi ini sangat penting dilakukan," kata Wali Kota Palangka Raya, Dr HM Riban Satia di Palangka Raya, Rabu.
Menurut wali kota dua periode ini, pelaksanaan imunisasi dasar lengkap merupakan upaya mencegah dan meminimalkan potensi terserangnya penyakit infeksi berbahaya sehingga bayi bisa tumbuh sehat.
Berdasarkan data Dinkes Kota Palangka Raya, selama 2017 realisasi dari target vaksin lengkap di kota ini hanya mencapai 39 persen.
Kasi Surveilans dan Imunisasi Dinkes Kota Palangka Raya Maria Jaquelina, menerangkan, angka 39 persen tersebut merupakan jumlah masyarakat sasaran yang melaksanakan vaksin standar anak secara langkap dimulai sejak lahir sampai pada tahapan-tahapan vaksin selanjutnya.
Sedangkan 61 persen sisanya merupakan peserta vaksin pasif yang artinya tidak semua tahapan vaksin dilaksanakan.
Angka partisipasi masyarakat terkait program imunisasi dasar lengkap pada 2017 ini lebih rendah dibanding 2016 yang mencapai 50 persen.
Selama 2017 sasaran proyeksi penduduk yang diimunisasi untuk bayi yang baru lahir sebanyak 5.661 orang, untuk sasaran bayi di bawah dua tahun sebanyak 10.918 jiwa yang terdiri dari 5.484 laki-laki dan 5.434 perempuan.
Maria pun mengakui jika saat ini sejumlah orang tua masih enggan mengimunisasikan anaknya karena berbagai alasan, seperti takut berdampak pada kesehatan anak maupun karena bahan vaksin.
Pada sisi lain, terkait pelaksanaan imunisasi Campak-Rubella, untuk wilayah Kota Palangka Raya baru akan melaksanakan pada 2018 mendatang.
"Untuk tahun ini Palangka Raya dan wilayah Kalimantan Tengah belum melaksanakan imunisasi tersebut. Informasi sementara, kami akan melaksanakan imunisasi tersebut pada 2018 dan akan dilaksanakan ke seluruh sekolah bertepatan dengan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS)," katanya lagi.
Berita Terkait
DPRD Kalteng sahkan dasar hukum pembentukan Badan Riset dan Inovasi Daerah
Selasa, 2 April 2024 16:52 Wib
Anggota grup BTS Suga jalani pelatihan dasar militer
Sabtu, 30 Maret 2024 12:35 Wib
Pentingnya cek kekuatan otot dasar panggul usai melahirkan
Senin, 25 Maret 2024 16:19 Wib
OJK terbitkan aturan transparansi suku bunga dasar kredit
Rabu, 13 Maret 2024 18:06 Wib
Wali murid dilaporkan ke polisi usai pukul siswa SD di Palangka Raya
Selasa, 5 Maret 2024 16:16 Wib
Cegah salah pilih di pemilu 2024, mahasiswa harus pedomi semangat dasar Pancasila
Rabu, 24 Januari 2024 13:54 Wib
Persiba terpuruk di dasar klasemen usai ditaklukkan Kalteng Putra
Minggu, 3 Desember 2023 6:39 Wib
Pemda se-Kalteng diminta serius penuhi kebutuhan dasar masyarakat desa
Senin, 20 November 2023 18:02 Wib