Truk Parkir di Bahu Jalan Dituding Percepat Kerusakan Jalan di Sampit

id Kadis PUPR Kotim,Machmoer,jalan rusak

Truk Parkir di Bahu Jalan Dituding Percepat Kerusakan Jalan di Sampit

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Kotim, H Machmoer (Foto Antara Kalteng/Norjani)

Sampit (Antaranews Kalteng) - Truk-truk besar yang sering parkir di bahu jalan, dituding menjadi salah satu penyebab jalan di Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, cepat rusak.

"Seperti di Jalan Kapten Mulyono sekitar KFC, sering banyak truk parkir di kiri dan kanan jalan berjejer. Di Baamang juga banyak, seperti di Jalan Rahadi Usman dan lainnya," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kotawaringin Timur, H Machmoer di Sampit, Minggu.

Machmoer menjelaskan, biaya perawatan dan perbaikan jalan sangat besar, padahal dana pemerintah terbatas. Masyarakat dan pelaku usaha diimbau berpartisipasi membantu pemerintah, setidaknya dengan ikut memelihara jalan agar tidak cepat rusak.

Jalan di Kotawaringin Timur masuk kategori kelas III, yakni dengan kemampuan hanya delapan ton muatan sumbu terberat. Namun kenyataan di lapangan, banyak kendaraan melintas dengan muatan hingga belasan ton, bahkan sampai parkir di pinggir jalan pada malam hingga pagi.

Hasil penelusuran, sebagian sopir truk tinggal di rumah atau barak sewaan sehingga mereka memarkir truk di bahu jalan. Machmoer meminta bantuan camat, lurah, kepala desa dan ketua RT untuk mengingatkan sopir agar tidak memarkir truk di bahu jalan karena membuat jalan cepat rusak.

Secara khusus Machmoer juga meminta bantuan Dinas Perhubungan dan Kepolisian untuk menertibkan truk yang masih parkir di bahu jalan. Dua instansi itu memiliki kewenangan dalam hal penindakan terhadap pelanggar aturan.

"Tolong masyarakat juga ikut menjaga aset jalan karena saat ini banyak dump truk yang parkir di pinggir jalan sehingga membuat jalan cepat rusak. Ini juga mengganggu dari sisi keamanan dan kenyamanan masyarakat lainnya," ujar Machmoer.

Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur terus meningkatkan pembangunan infrastruktur untuk kelancaran aktivitas perekonomian masyarakat. Tidak hanya di kawasan kota, pembangunan juga gencar dilakukan di kawasan pelosok untuk percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.