Zulvin Zamrun resmi gabung ke Kalteng Putra FC

id Zulvin Zamrun,Zulvin Zamrun resmi gabung kalteng putra,kalteng putra FC,Asisten Manajer Kalteng Putra Sigit Wido

Zulvin Zamrun resmi gabung ke Kalteng Putra FC

Pemain asal Pusam Borneo FC, Samarinda, Kalimantan Timur, Zulvin Zamrun resmi bergabung ke Kalteng Putra FC .(twitter.com/PusamaniaBorneo)

Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Pemain asal Pusam Borneo FC, Samarinda, Kalimantan Timur, Zulvin Zamrun resmi bergabung ke Kalteng Putra FC untuk menghadapi Liga 2 Indonesia musim 2018 yang diperkirakan akan digelar pada bulan Maret atau April.  

"Zulvin Zamrun resmi bergabung ke Kalteng Putra FC dan siap memberikan permainan terbaik buat tim kita, agar lolos ke kasta tertinggi sepakbola di negeri ini," kata Asisten Manajer Kalteng Putra Sigit Wido saat dihubungi di Palangka Raya, Rabu.

Selain Zulvin Zamrun sejumlah pemain seperti Joko Sasongko, Taufiq Kasrun serta sejumlah nama pemain yang pernah merasakan hangatnya Liga I Indonesia musim 2017 sudah bergabung.

"Setelah Zulvin Zamrun manajemen masih melanjutkan perburuan sejumlah pemain untuk mengisi posisi pemain bertahan, gelandang bertahan dan penyerang yang akan menjadi mesin gol buat tim," katanya.

Mengenai jumlah kuota pemain, manajemen hanya menyediakan 24-25. Tidak menutup kemungkinan jumlah pemain bisa lebih dari kuota yang disediakan, guna mengisi jatah pemain lokal yang memiliki potensi menjajal Liga 2 Indonesia 2018.

"Khusus pemain lokal nantinya manajemen akan melakukan seleksi yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini. Agar ketika terpilih nantinya segera beradaptasi dengan pemain lainnya yang lebih dahulu bergabung," bebernya.

Di sisi lain, 'Laskar Isen Mulang' julukan Kalteng Putra FC juga akan melakukan pertandingan uji coba melawan Pusam Borneo FC yang akan di jadwalkan dalam waktu dekat ini. Uji coba tersebut bertujuan untuk mengetahui kerangka kekuatan pemain yang sudah bergabung dengan tim tersebut.

"Tim dalam pertandingan uji coba ini tidak ada target apapun. Yang jelas manajemen dan pelatih melihat sejauh mana kekompakan para pemain ketika melakukan uji coba. Mana saja kelemahan nantinya, akan menjadi evaluasi pelatih dan dilakukan perbaikan," tandas Sigit Wido.