Batalyon Infanteri Antang Kalteng jadi Raider

id Batalyon 631 Antang,Bayatlon Raider,Danrem 102/Panju Panjung, Kolonel Arm M Naudi Nurdika

Batalyon Infanteri Antang Kalteng jadi Raider

Danyon Infanteri Raider 631, Letkol Inf M Roni Sulaeman (kiri) saat menerima tunggul atau pataka Yonif Raider dari Danrem 102 Panju Panjung, Kolonel Arm M Naudi Nurdika di Palangka Raya, Sabtu (17/2/18). (Foto Antara Kalteng/Rendhik Andika)

Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Danrem 102/Panju Panjung, Kolonel Arm M Naudi Nurdika meresmikan pergantian nama Batalyon Infanteri 631 Antang yang ada di Kalimantan Tengah menjadi Batalyon Infanteri Raider 631 Antang.

"Untuk rangkaian kegiatan pembentukan Yonif Raider 631 Antang telah berjalan sejak beberapa bulan lalu. Namun secara protokoler perubahan ini baru kita resmikan hari ini sesuai dengan peraturan kepala satuan," kata M Naudi disela acara peresmian pergantian nama di Batalyon 631/Atg di Palangka Raya, Sabtu.

Melalui perubahan tersebut Danrem berharap para prajurit yang telah dibekali kemampuan khusus Raider tersebut terus mengasah kemampuan sehingga semakin siap melaksanakan setiap tugas.

"Salah satu tugas mereka saat ini ialah turut mengamankan Pilkada di wilayah Kalimantan Tengah. Sebagian pasukan sudah diberangkatkan sebagian lainnya menyusul dan sisanya berada di Markas Batalyon sebagai pasukan cadangan," katanya.

Peresmian Batalyon 631 Antang sebagai Bayatlon Raider ini ditandai dengan pergantian atribut lama ke baru termasuk baret lama ke baret baru, termasuk penyerahan tunggul atau pataka Batalyon Raider Danrem kepada Danyon, Letkol Inf M Roni Sulaeman.

Danrem 102 Panju Panjung, Kolonel Arm M Naudi Nurdika saat meresmikan pergantian nama Batalyon Infanteri 631 Antang yang ada di Kalimantan Tengah menjadi Batalyon Infanteri Raider 631 Antang, Sabtu (17/2/18). (Foto Antara Kalteng/Rendhik Andika)

Letkol Inf M Roni Sulaeman menerangkan, untuk Batalyon Infanteri Raider 631 Antang untuk wilayah Kalteng dibagi menjadi Mayon bertempat di Palangka Raya, Kompi Senapan A di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kompi Senapan B di Kotawaringin Barat dan Kompi Senapan C di Kabupaten Murung Raya.

"Saat ini sudah sekitar 85 persen prajurit yang mengikuti pelatihan Raider. Sisanya akan kita ikutkan dalam tahap seleksi selanjutnya dan untuk tahun ini kita dapat kuota 40-50 prajurit untuk ikut pendidikan Raider," kata M Roni.

Pelatihan pasukan Raider di Yonif 631 Antang dilakukan selama tiga bulan di Pusat Pendidikan dan Latihan Khusus (Pusdiklatpassus) Ciputat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat dimulai 5 Juli 2017.