Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Diu Husaini meminta Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil kota setempat menggencarkan sosialisasi pelaksanaan Kartu Identitas Anak (KIA).
"Kami mengapresiasi penerbitan KIA oleh Disdukcapil. Karena ini program baru maka kami meminta sosialisasinya digencarkan agar masyarakat semakin mengerti dan paham terkait program ini," kata Diu saat di konfirmasi dari Palangka Raya, Kamis.
Dia mengatakan, karena program kartu identitas anak masih baru di Kota Palangka Raya, saat ini masih banyak masyarakat yang belum tahu program tersebut telah dilaksanakan.
Masyarakat pun juga masih minim pengetahuan terkait tata cara dan syarat pendaftaran kartu identitas anak serta manfaat adanya kartu tersebut terhadap anak dan administrasi kependudukan.
Menurut dia, penerbitan KIA bagi anak di bawah usia 17 tahun tersebut tepat dilaksanakan guna mendorong semakin tertibnya data administrasi kependudukan di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah ini.
"Untuk itu kami kembali meminta Disdukcapil lebih gencar lagi memberikan sosialisasi sebab masih banyak masyarakat yang tidak mengetahui adanya penerapan KIA," kata politisi Hanura ini.
Kepala Disdukcapil Kota Palangka Raya, Zulhikmah Ravieq mengatakan saat ini pihaknya telah menyiapkan blanko KIA sebanyak 21.000 blanko.
Saat ini dia mengaku bahwa pihaknya telah menyebarkan formulir kepada sejumlah sekolah yang ada di ibu kota Provinsi Kalimantan Tengah ini.
"Pencetakan sudah mulai dilakukan. Artinya jika ada sekolah yang data siswanya siap, bisa kita ambil untuk dicetak. Pencetakan juga tidak menunggu data seluruh siswa terkumpul tetapi seberapa pun yang siap bisa kita proses," katanya.
Ternyata! Masih banyak warga Palangka Raya tak tau program KIA
Diu Husaini (Foto Antara Kalteng/Ronny NT)
... saat ini masih banyak masyarakat yang belum tahu program tersebut telah dilaksanakan
