Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Ketua Komisi Pemilihan Umum Kalimantan Tengah Achmad Syar'i menilai pendataan jumlah pemilih sekarang ini lebih baik dan akurat dibandingkan tahun sebelumnya karena hanya mengacu pada kartu tanda penduduk elektronik atau surat keterangan (suket) kependudukan.
Pada saat pemilihan kepala daerah tahun 2016 masyarakat terdaftar dalam daftar pemilih tetap (DPT) hanya menggunakan surat keterangan domisili sekalipun yang mengeluarkannya Kepala Desa, kata Syar`i di Palangka Raya, Selasa.
"Paspor dan surat izin mengemudi (SIM) di Pilkada tahun 2016 pun bisa digunakan agar terdaftar sebagai pemilih. Kalau sekarang hal seperti itu tidak bisa lagi. KTP-el ataupun coklit saya yang jadi dasar agar terdaftar sebagai pemilih," tambahnya.
Membaiknya pendataan pemilih tersebut merupakan salah satu penyebab jumlah daftar pemilih sementara (DPS) di beberapa kabupaten di Kalteng yang menyelenggarakan Pilkada tahun 2018 mengalami penurunan dibandingkan DPT tahun 2016.
Dia mengatakan kemungkinan orang memiliki identitas lebih dari satu semakil kecil sejak KTP-el dan suket menjadi dasar DPS dan DPT. Sekalipun ada suket yang bisa dimanfaatkan oknum tertentu untuk menambah daftar pemilih.
"Kalau untuk suket itu kan domainnya ada di satuan organisasi perangkat daerah (SOPD) di lingkungan Pemerintah masing-masing. Kita hanya menerima data dari Pemerintah dan lalu menetapkan. Tapi intinya pendataan pemilih sekarang ini lebih baik," kata Syar`i.
Ketua KPU Kalteng ini membenarkan orang yang nantinya datang ke tempat pemungutan suara (TPS) harus membawa KTP-e ataupun suket. Mengenai apakah suket ini asli atau tidak, tetap yang lebih mengetahui adalah Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) setempat.
Meskipun begitu, KPU berencana akan meminta data berapa jumlah dan di mana saja suket yang diterbitkan Disdukcapil setempat. Data tersebut nantinya akan diumumkan di TPS masing-masing.
"Ini langkah KPU se-Kalteng agar pemalsuan suket tidak terjadi pada saat Pilkada 2018 di 11 Kabupaten/Kota se-Kalteng," demikian Syar`i.
Berita Terkait
Anggota DPRD Barut harapkan Dinas Damkar lebih baik lagi
Sabtu, 20 April 2024 6:25 Wib
Ketua DPRD Barut apresiasi pelaksanaan apel gabungan pemkab
Sabtu, 20 April 2024 6:19 Wib
WBP perempuan didukung kembangkan kreativitas kerajinan tangan
Sabtu, 20 April 2024 0:03 Wib
Penggunaan SPKLU mobil listrik di Kalimantan meningkat 1.900 persen
Jumat, 19 April 2024 23:48 Wib
Polres Katingan catat 89 peserta telah mendaftar penerimaan Polri
Jumat, 19 April 2024 23:45 Wib
Disarpustaka Kapuas musnahkan arsip sejumlah OPD terkait lebih dari 5 tahun
Jumat, 19 April 2024 23:19 Wib
Disarpustaka dan Pramuka Kapuas kembali salurkan bantuan kebakaran
Jumat, 19 April 2024 23:11 Wib
Dinas Sarpustaka Kapuas panen sayur pocay
Jumat, 19 April 2024 23:00 Wib