Pangkalan Bun, 23/4 (Antara) - Komando Distrik Militer 1014 Pangkalan Bun bersama Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat, Provinsi Kalimantan Tengah, menanam padi di lahan seluas 100 hektare milik kelompok tani Sido Makmur di Desa Berabai Makmur sebagai upaya memacu menciptakan persawahan baru.
Ketergantungan terhadap daerah lain dalam memenuhi kebutuhan beras masyarakat sampai saat ini sangat tinggi sehingga diperlukan persawahan baru untuk dijadikan lokasi menanam padi, kata Bupati Kobar Nurhidayah usai mengikuti tanam padi di desa Berabai Makmur, Senin.
"Kabupaten Kobar sekarang ini memang memerlukan banyak sawah agar ketergantungan beras dari pulau Jawa dapat diminimalisir. Saya berharap menanam padi yang kita lakukan di desa Berambai Makmur ini menjadi motivasi bagi masyarakat di desa lain untuk mengikutinya," ucapnya.
Mengenai adanya keluhan masyarakat di Desa Berambai Makmur terkait kekurangan lahan menanam padi karena terbentur status kawasan hutan produksi, Pemkab Kobar akan berupaya berkomunikasi dengan Pemerintah Pusat untuk mencari solusi terbaik.
"Secara perlahan akan kita turunkan statusnya menjadi alokasi penggunaan lain (APL). Tentunya ini harus dikomunikasikan dengan Pusat. Kita dari Pemkab Kobar memang menginginkan persawahan semakin banyak agar produksi padi meningkat," kata Nurhidayah.
Sementara itu, Komandan Kodim 1014/PBN, Letkol Inf Wisnu Kurniawan mengaku pihaknya telah menanam padi di lahan seluas 409 hektar dan akan terus menambahnya. Langkah ini sebagai upaya membantu meningkatkan produksi padi di Kabupaten Kobar.
Dia mengatakan, TNI dan Kementerian Pertanian telah melakukan penandatanganan nota kesepakatan dalam membantu pemerintah daerah menjalankan program nawacita Presiden Joko Widodo yang ingin mewujudkan ketahanan pangan di seluruh wilayah Indonesia.
"Menanam padi di Desa Berabai Makmur ini juga salah satu program kita dalam mewujudkan swasembada pangan, khusunya tanaman padi di Kabupaten Kobar. Kedepan kita akan menanam padi di lahan yang lain," kata Wisnu.
Dia pun mengajak semua pihak untuk bersama-sama menambah lahan persawahan di Kabupaten Kobar. Sebab sampai sekarang ini luas persawahan dan produksi padi relatif dibandingkan kabupaten lain yang ada di Provinsi Kalteng.
Kodim dan Pemkab Kobar tanam padi di sawah baru
Bupati Kobar Hj Nurhidayah (kemeja putih) di dampingi Dandim 1014/Pbn Letkol. Wisnu Kurniawan (kanan) ikut mencoba menancapkan bibit padi bersama kelompok tani Sido Makmur diatas lahan seluas 100 hektar di Desa Berabai Makmur, Pangkalan Banteng, Kotawaringin Barat, Senin (23/4/18). (Foto Hendri Gunawan)
