Buka keterisolasian, Pemkab Barsel terus bangun infrastruktur jalan

id Buka keterisolasian,barsel,Sekretaris Dinas PUPR Barsel Hawino B. Handen,proyek infrastruktur

Buka keterisolasian, Pemkab Barsel terus bangun infrastruktur jalan

Sekretaris Dinas PUPR Barsel Hawino B. Handen. (Foto Antara Kalteng/Bayu Ilmiawan)

Buntok (Antaranews Kalteng) - Pemerintah Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah terus membangun infastruktur jalan dan jembatan untuk membuka keterisolasian wilayah setempat.

"Pada 2018 ada sejumlah pekerjaan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan di enam kecamatan di wilayah setempat," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum, dan Penataan Ruang Barito Selatan, Agus In`Yulius melalui Sekretaris PUPR, Hawino B Handen di Buntok, Jumat.

Menurut dia, untuk membuka keterisolasian tersebut ada 12 proyek strategis yang dilaksanakan pada 2018 ini, dan tujuh diantaranya pekerjaan proyek multiyears atau tahun jamak dari 2018-2020 mendatang.

"Dari 12 proyek strategis tersebut, ada tujuh pekerjaan proyek multiyears atau tahun jamak 2018-2020 mendatang dengan nilai Rp 300 miliar," ucap Sekretaris Dinas PUPR, Hawino B. Handen.

Adapun ketujuh proyek multiyears yang dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tersebut yakni peningkatan jalan dari kampung Baru menuju ke Desa Teluk Telaga, Muara Talang, dan jembatan Surapanji.

Kemudian peningkatan jalan mayor Pithel yakni Jalan dari Buntok menuju Desa Mabuan, dan Kalahien, peningkatan Jalan MTU menuju Kelurahan Bangkuang, menuju Desa Teluk Timbau, dan Damparan.

Setelah itu lanjut dia, peningkatan Jalan Jembatan Ihi menuju Mantarem, Marawan Baru, Desa Reong hingga perbatasan Barito Selatan.

"Proyek peningkatan Jalan Tabak Kanilan KM 20 HPH, Peningkatan Jalan KM 20 HPH menuju Desa Rampamea, serta peningkatan Jalan Godfriet Tumang," jelas Hawino.

Ia menyampaikan, kegiatan pekerjaan proyek yang dilaksanakan tersebut sesuai visi, misi pembangunan Bupati, dan Wakil Bupati Barito Selatan.

"Hal tersebut untuk membuka keterisolasian agar lebih mempercepat distribusi dari desa menuju kota," ujarnya.

Dengan tembusnya akses jalan darat tersebut, maka perekonomian masyarakat akan meningkat sehingga masyarakat bisa menjadi lebih sejahtera lagi kedepannya.