Pemuda Muhammadiyah ajak masyarakat Kalteng jaga keberagaman

Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Pemuda Mumahammadiyah Kalimantan Tengah mengajak masyarakat di provinsi setempat tetap menjaga semangat keberagaman seperti yang telah tertuang dalam falsafah "huma bentang" atau rumah panjang.

"Keberagaman jangan menimbulkan konflik dan justru harus menjadi semangat dalam memperkuat persatuan. Semangat huma betang di bumi pancasila dan bumi tambun bungai harus selalu dijunjung tinggi dan dilaksanakan," kata Ketua PW Pemuda Muhammadiyah Kalteng, Daryana,SE di Palangka Raya, Kamis.

Pernyataan itu diungkapkan Daryana saat dikonfirmasi terkait Milad ke-86 Pemuda Muhammadiyah yang mengusung tema "menggembirakan keberagaman, memajukan Indonesia".

Dia mengatakan, salah satu wujud semangat menggembirakan keberagaman dan memajukan Indonesia yang dilakukan oleh Pemuda Muhammadiyah Kalteng ialah dengan dilaksanakannya lomba pidato yang dilaksanakan pada Rabu (2/5) lalu.

"Lomba pidato tingkat Kalteng yang temanya seperti tema Milad. Tak hanya diikuti oleh kader Muhammadiyah maupun masyarakat yang beragama Islam, lomba ini pun diikuti adik-adik kita yang non-muslim. Meski dengan cara sederhana, ini salah satu bentuk semangat menjaga dan menggembirakan keberagaman tersebut," kata Daryana.

Sementara itu, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah, Kalimantan Tengah, Yamin Mukhtar meminta seluruh Organisasi Otonom yang terhimpun dalam Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) semakin terlibat aktif dalam pembangunan daerah.

"AMM harus semakin aktif dalam pembangunan daerah. Selain itu juga agar semakin menebarkan pemahaman bahwa keberagaman bukan merupakan ancaman melainkan hal yang harus disyukuri dan di jaga," katanya.

Selain itu, AMM juga semakin menunjukkan eksistensinya dan semakin meningkatkan sensitifitasnya di tengah fenomena yang terjadi di tengah masyarakat.

"Seperti yang terbaru ini pada anggota ortom termasuk MDMC turun langsung dalam memberikan bantuan bahan pangan dan terlibat dalam posko kesehatan untuk membantu korban banjir Palangka Raya," katanya.

Tentunya, lanjut Yamin, seluruh aktivitas yang dilakukan AMM harus sejalan dengan program dan rencana kerja Muhammadiyah.