PLN Seruyan diminta jamin pasokan listrik selama Ramadhan

id dprd seruyan, pln seruyan, listrik

PLN Seruyan diminta jamin pasokan listrik selama Ramadhan

Wakil Ketua DPRD Seruyan, Kalimantan Tengah, Norhasan. (Istimewa)

Kuala Pembuang (Antaranews Kalteng) - Wakil Ketua DPRD Seruyan, Kalimantan Tengah, Norhasan meminta PT PLN untuk menjamin pasokan listrik di daerah tersebut selama bulan suci Ramadhan 1439 Hijriyah.

"Kita minta agar PLN dapat mempersiapkan dengan baik seluruh pembangkit listrik sehingga pasokan listrik dapat normal selama bulan suci Ramadhan," katanya di Kuala Pembuang, Minggu.

Politisi Partai Golkar ini mengatakan, tidak normalnya pasokan listrik seperti adanya pemadaman bergilir atau pemadaman listrik mendadak seperti yang masih terjadi sekarang dikhawatirkan mengganggu aktivitas ibadah umat Islam selama bulan suci Ramadhan.

Oleh karena itu, PLN hendaknya dari sekarang harus sudah mempersiapkan sarana dan prasarana dengan baik sehingga pasokan listrik tidak mengalami kendala selama Ramadhan.

"Kita berharap agar listrik tidak lagi mati. Ini untuk memberikan rasa nyaman kepada seluruh pelanggan dengan ketersediaan pasokan listrik yang memadai selama Ramadhan," katanya.

Sementara, Manajer PT PLN Rayon Kuala Pembuang Akhyar Rifani mengatakan, pihaknya sudah mengoperasikan mesin pembangkit tambahan dengan kapasitas daya empat megawatt untuk memastikan ketersediaan pasokan listrik aman selama Ramadhan.

"Insya Allah pada Ramadhan nanti kebutuhan listrik untuk masyarakat aman, karena kita sudah mengoperasikan mesin pembangkit tambahan dengan kapasitas daya empat megawatt," katanya.

Akhyar menjelaskan, meski secara daya surplus pihak tetap melakukan kesiapan untuk mengantisipasi gangguan dengan pemeliharaan dan perbaikan pada jaringan listrik yang berpotensi menyebabkan gangguan.

Pemeliharaan dan perbaikan jaringan listrik yang berpotensi menyebabkan gangguan di antaranya dengan melakukan pemangkasan pohon yang dekat dengan jaringan listrik, serta mengganti beberapa peralatan pada jaringan tegangan menengah yang terindikasi rusak.

"Pemeliharaan dan perbaikan jaringan listrik sudah dilakukan sejak beberapa minggu lalu. Harapan kita semua jaringan berfungsi maksimal sehingga masyarakat dapat beribadah dengan nyaman dan tenang saat Ramadhan," katanya.