Tongkang batubara tabrak lanting di Lahei Barut

id tongkang batubara, lahei, rumah lanting

Tongkang batubara tabrak lanting di Lahei Barut

Sejumlah lanting warga Kelurahan Lahei II Kecamatan Lahei di Sungai Barito rusak ditabrak tongkang bermuatan batubara pada Rabu malam. (Foto Jurnalisme Warga)

Muara Teweh (Antaranews Kalteng) - Sebuang tongkang bermuatan ribuan ton batu bara menabrak rumah lanting (bangunan terapung) di Sungai Barito milik warga di Kelurahan Lahei II RT 5 Kecamatan Lahei Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah.

"Akibat kejadian itu sebanyak sejumlah lanting warga mengalami rusak berat," kata seorang warga Kelurahan Lahei II Kecamatan Lahei, Helman, Kamis.

Menurut dia, selain lanting hancur, tiga unit mesin perahu kecil (ces) hilang yang diperkirakan tenggelam.

Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (16/5) malam sekitar pukul 19.30 WIB, meski tidak ada korban jiwa, namun pemilik lanting mengalami kerugian.

"Masalah ini kami laporkan ke Polsek Lahei, agar warga yang mengalami kerugian mendapat ganti rugi dari pihak perusahaan," katanya.

Kapolsek Lahei AKP Fry Mayedi kepada wartawan membenarkan peristiwa tersebut dan saat ini sedang dilakukan pemeriksaan terhadap Kapten Kapal TB.Virgo Sejati atas nama Junaid dan Kapten Kapal Pandu Suriansyah warga Jalan Flores Nomor 57 RT 18 Muara Teweh.

Pada Rabu malam itu tongkang bermuatan ribuan ton batu bara milik perusahaan tambang batu bara PT Pada Idi yang ditarik kapal tunda (tugboat) Virgo Sejatai 1088 milik PT Virgo Samudra Jara Banjarmasin, Kalimantan Selatan menabrak lanting warga.

"Akibat kecelakaan air itu sebanyak empat unit lanting warga dan satu jamban mengalami kerusakan. Saat ini surat menyurat serta kapal dan tongkang kami amankan guna memudahkan pemeriksaan," kata Kapolsek Fry.