Sampit (Antaranews Kalteng) - PT Dharma Lautan Utama menyiapkan delapan kali keberangkatan kapal laut untuk mengantisipasi lonjakan arus mudik Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriah di Pelabuhan Sampit Ibu kota Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah.
"Delapan call (keberangkatan) itu terbagi untuk tujuan ke Semarang dan Surabaya. Itu terhitung mulai 15 hari sebelum lebaran. Tapi kalau dihitung sejak tanggal 13 Mei kemarin, total ada 17 kali keberangkatan," kata Manajer PT Dharma Lautan Utama Cabang Sampit, Hendrik Sugiharto di Sampit, Jumat.
Arus mudik di Pelabuhan Sampit biasanya mengalir sejak awal Ramadhan. Peningkatan penumpang biasanya akan meningkat 15 hari menjelang lebaran.
Hendrik mengaku belum bisa memprediksi peningkatan penumpang pada musim libur lebaran tahun ini. Saat ini ekonomi masyarakat belum stabil sehingga bisa berpengaruh terhadap jumlah pemudik.
Makin terbukanya transportasi udara juga diakui cukup berpengaruh terhadap penumpang kapal. Pemudik kini mempunyai alternatif dengan makin banyaknya pilihan rute penerbangan.
PT Dharma Lautan Utama berusaha terus meningkatkan pelayanan kepada calon penumpang. Pemesanan tiket bisa dilakukan melalui online sehingga calon penumpang dari luar kota tidak perlu lebih dulu jauh-jauh datang ke Sampit.
"Ada aplikasi mobile kami yang dapat di-download melalui telepon selular sehingga masyarakat yang ingin mudik menggunakan transportasi laut tidak perlu repot pergi ke loket penjualan tiket," kata Hendrik.
Penjualan tiket secara online ini juga untuk mencegah praktik percaloan seperti yang selama ini dikhawatirkan penumpang. Penumpang sudah bisa mendapatkan kode tiket, seperti halnya dalam sistem keberangkatan penumpang pesawat.
Sistem ini juga memberi kepastian kepada calon penumpang. Penumpang tinggal datang ke pelabuhan menjelang jadwal keberangkatan karena sudah tahu jadwal pasti mereka akan diberangkatkan.
Hendrik berharap penyelenggaraan arus mudik di Pelabuhan Sampit berjalan lancar. Arus mudik di Sampit menjadi perhatian karena jumlah penumpangnya biasanya cukup banyak.
PT DLU siapkan delapan keberangkatan kapal layani pemudik di Sampit
Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran didampingi Bupati Kotim H Supian Hadi saat meninjau Pelabuhan Sampit, belum lama ini. (Foto Antara Kalteng/Norjani)
