Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Sebuah mobil terbakar usai mengisi bahan bakar di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalan Tjilik Riwut Km 6,5 Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, yang diduga akibat korsleting bagian listrik dalam mobil.
Beruntung dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa, dan kejadian tersebut secara cepat dipadamkan sehingga tidak sempat merembet ke bangunan SPBU setempat.
"Pemilik mobil carry dengan nomor polisi KH 158 AP yang terbakar di SPBU tersebut diketahui bernama Fahriza Akbar (24) warga Jalan Tjilik Riwut Km 6,5. Dugaan sementara penyebabnya adalah karena korseleting bagian listrik yang ada di bagian mobil," kata Kasat Reskrim Polres Palangka Raya AKP Harman Subarkah, Rabu.
Dia menjelaskan, sebelum terjadi peristiwa itu Fahriza Akbar pemilik mobil sedang mengisi bahan bakar. Kemudian usai tangki bahan bakar mobil sudah terisi sesuai dengan jumlah yang ia beli, mobil tersebut berniat hendak pergi ke Tangkiling.
Ketika hendak pergi dari SPBU setempat, saat hendak menyalakan mobilnya itu muncul percikan api dari di bagian bawah pedal gas mobil. Ternyata percikan api tersebut menyambar ke bagian bawah dan belakang mobil secara seketika.
Alhasil mobil yang diduga sebagai angkot tersebut langsung hangus terbakar, sedangkan pengemudinya melihat hal tersebut langsung keluar dari mobil untuk menyelamatkan dirinya.
Saat kobaran api membakar seluruh badan mobil tersebut, petugas dari SPBU berusaha memadamkan dan mendorong mobil yang terbakar menjauh dari lokasi mesin pompa pengisian BBM.
Pada awalnya usaha pemadaman yang dilakukan petugas SPBU menggunakan alat pemadam api ringan (Apar) yang sudah disediakan, namun sama sekali tidak mampu menjinakannya.
Melihat kejadian tersebut, aparat Direktorat Shabara Polda Kalteng yang lokasinya persis berhadapan dengan SPBU setempat langsung bergerak cepat. Satu unit mobil water cannon diturunkan untuk membantu memadamkan kobaran api yang membakar mobil itu.
Dalam waktu sekejap api pun langsung padam setelah air dari water cannon disemprotkan ke kobaran api tersebut.
Berdasarkan pantauan di lapangan pihak Polres Palangka Raya setelah terjadi kebakaran juga memberi garis polisi di salah satu mesin pemompa BBM tersebut, karena kuat dugaan titik terjadinya kebakaran tepat pada mesim pompa BBM itu.
Sementara itu pengemudi diamankan untuk diperiksa mengetahui kejadian yang sebenarnya, katanya.
Berita Terkait
Dua ABK korban tugboat terbakar di Barito Utara meninggal dunia
Selasa, 26 Maret 2024 13:17 Wib
Kapal tugboat terbakar di Barito Utara
Selasa, 26 Maret 2024 13:08 Wib
Rumah pengurus Panti Asuhan Ayah Bunda ludes terbakar
Rabu, 13 Maret 2024 20:35 Wib
Kantor pelayanan PDAM Kapuas terbakar
Jumat, 1 Maret 2024 16:56 Wib
10 orang tewas akibat apertemen di Spayol terbakar
Sabtu, 24 Februari 2024 17:26 Wib
Enam ruko di Puruk Cahu ludes terbakar
Senin, 19 Februari 2024 22:19 Wib
Disdik Palangka Raya siapkan Rp600 juta bangun gedung sekolah terbakar
Kamis, 18 Januari 2024 20:11 Wib
Speed Boat 40 PK terbakar di perairan Asmat
Rabu, 17 Januari 2024 14:27 Wib