Awasi arus mudik, Polres Bartim bangun tiga posko

id arus mudik,polres bartim,posko mudik

Awasi arus mudik, Polres Bartim bangun tiga posko

Bus angkutan diminta memasuki area PKB (Pengujian Kendaraan Bermotor) untuk mengetahui kelaikan angkutan bus tersebut menjelang Lebaran tahun ini. (Foto Antara Kalteng/Habibullah)

Tamiang Layang (Antaranews Kalteng) - Kepolisian Resor Barito Timur, Kalimantan Tengah, membuat tiga posko untuk mengawasi jalur mudik di wilayah Kabupaten yang berjuluk "Bumi Nasarunai - Jari Janang Kalalawah" itu.

Kapolres Bartim AKBP Wahid Kurniawan SIK melalui Kasat Lantas Iptu Sugeng, Minggu mengatakan, posko yang dibangun yakni ada satu di Kelurahan Ampah Kota Kecamatan Dusun Tengah dan dua ada di Kecamatan Dusun Timur.

"Untuk di Kecamatan Dusun Timur ada di depan Mapolres Bartim, berdekatan dengan Masjid Al Harist dan satu lagi di depan Pasar Temanggung Djaya Karti," katanya.

Menurut Sugeng, dalam pengawasan jalur mudik tersebut, pihaknya juga melibatkat instansi lain seperti aparat TNI, Dinas Kesehatan, Satpol PP, Pramuka Saka Bhayangkara dan organisasi lain.

Dalam penjagaan di Posko Mudik, akan saling berkomunikasi mengonfirmasikan situasi arus lalu lintas setiap saat. Di tiap posko juga menyediakan tempat istirahat bagi pemudik yang melintas di wilayah Bartim.

"Kalau mengantuk, lebih baik istirahat saja. Jangan dipaksakan. Silahkan mampir di Posko untuk beristirahat," katanya.

Untuk menjaga stabilitas pemudik di jalan raya atau jalan umum, Satlantas Polres Bartim juga telah menyurati beberapa perusahaan angkutan alat berat untuk tidak melintasi selama tiga hari sejak H-1.

Untuk keselamatan penumpang, Satlantas Polres Bartim juga telah melakukan pemeriksaan bagi angkutan umum di UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB).

"Jalan umum di wilayah Kabupaten Bartim memang masih ada yang rusak. Oleh karena itu, kami harapkan pengendara motor bisa berhati-hati. Sedangkan uji angkutan umum dilakukan untuk memastikan kendaraan pemudik dalam kondisi baik atau laik digunakan untuk angkutan," katanya.